Kepri PPKM Level 1, Jumlah Penumpang Tiba di Bandara Hang Nadim Batam Mulai Naik

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Jumlah penumpang di Bandara Hang Nadim Batam terus mengalami peningkatan cukup signifikan.

Apalagi sejak status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kepri turun menjadi level 1.

Pantauan TribunBatam.id di bandara, Senin (11/10/2021), terminal keberangkatan penumpang tampak ramai.

Beberapa di antara calon penumpang mengaku, penurunan status PPKM ikut memberikan dampak tersendiri bagi mereka.

"Sekarang sudah agak ringan ya. Bisa pakai hasil antigen saja kalau sudah disuntik vaksin Covid-19 sebanyak dua kali," ujar seorang calon penumpang, Suhendra kepada Tribun Batam saat ditemui di bandara.

Suhendra mengatakan, ia akan berangkat menuju Medan karena keperluan keluarga yang mendesak.

Sebelum terbang, ia dan keluarga pun tak perlu lagi melengkapi diri dengan surat hasil PCR negatif Covid-19 dikarenakan sudah menjalani vaksinasi sebanyak dua dosis.

Baca juga: SYARAT Naik Kapal dari Pelabuhan Sekupang Batam, Jadwal Kapal 11 Oktober Ada 12 Trip

Baca juga: Masih PPKM, SIMAK Syarat Penumpang Pesawat Garuda, Citilink, Lion Air Periode Terbang 5-18 Oktober

Sehingga, mereka cukup membawa surat hasil antigen negatif Covid-19 saja.

"Dari segi harga, antigen pun lebih murah. Kalau PCR, harganya agak tinggi," ujarnya lagi.

Roni, calon penumpang tujuan Pontianak, juga mengatakan hal senada.

Menurutnya, syarat penerbangan saat ini lebih meringankan para calon penumpang. Dengan catatan, mereka sudah disuntik vaksin Covid-19 sebanyak dua kali.

"Ya harapannya tentu Covid-19 cepat melandai dan aktivitas kembali normal," kata Roni kepada Tribun Batam.

Sementara itu, Arus Lalu Lintas Angkutan Udara (ALLAU) Bandara Hang Nadim Batam tercatat, jumlah penumpang ke luar Batam pada Minggu (10/10/2021) sebanyak 3.725 orang.

Sedangkan untuk penumpang masuk ke Batam sebanyak 4.655 orang.

Jumlah ini meningkat signifikan jika dibandingkan data penumpang pada tanggal 7 Oktober lalu. Di mana, jumlah ke luar Batam saat itu tercatat sebanyak 3.648 orang dan penumpang masuk Batam 3.146 orang.

General Manager Badan Usaha Bandar Udara (BUBU) Hang Nadim Batam, Bambang mengakui jika syarat penerbangan terbaru ini memang ikut mempengaruhi jumlah penumpang beberapa hari terakhir.

"Dari segi aturan, memang ada yang berubah dari aturan sebelumnya. Keluar Batam sekarang sudah bisa menggunakan tes antigen," ujar Bambang saat dikonfirmasi Tribun Batam beberapa hari lalu.

Ia merincikan, sesuai SE Gubernur Kepri Nomor 611/SET-STC19/X/2021, syarat terbang antar kota di Kepri tidak perlu lagi menunjukkan hasil PCR atau antigen asalkan sudah menjalani vaksinasi dosis kedua.

Jika masih suntik pertama, lanjut dia, calon penumpang tetap harus menunjukkan hasil tes PCR negatif Covid-19 (3X24 jam) atau hasil antigen negatif Covid-19 (2X24 jam).

Sementara, untuk ke provinsi lainnya seperti ke Riau, Bengkulu, dan Bali, para calon penumpang wajib melengkapi diri dengan hasil PCR negatif Covid-19 (2X24 jam) jika baru mendapatkan suntik vaksin dosis pertama.

Sedangkan untuk mereka yang sudah mendapatkan suntik vaksin dosis kedua cukup menunjukkan hasil antigen negatif Covid-19 (1X24 jam) saja.

"Kalau untuk di bawah 12 tahun yang ikut orangtuanya bepergian bisa saja jika memang ada keperluan mendesak. Tapi ada surat keterangan yang menyertai keperluannya terkait apa," jelasnya lagi.

(tribunbatam.id/ichwannurfadillah)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita tentang Batam

Berita tentang Corona Kepri