Anggota Polda Metro Jaya Gugur saat Bertugas, 'Nak, Papah Berangkat Ya'

Anggota Polda Metro Jaya gugur saat tugas mengawal rombongan supervisi tim vaksinasi merdeka aglomerasi menuju Bekasi.

TribunBatam.id/Istimewa
Anggota Patwal Ditlantas Polda Metro Jaya, Iptu Dwi Setiawan gugur dalam bertugas saat mengawal Rombongan Supervisi Polda Metro Jaya di KM 13.400 B Tol Jakarta-Cikampek, Kamis (28/10/2021) siang. 

JAKARTA, TRIBUNBATAM.id - Irda Yuswitasari berusaha tegar ketika mengetahui jika sang suami, Iptu Dwi Setiawan telah gugur dalam bertugas.

Wanita 40 tahun itu sama sekali tak menyangka pamit kepada keluarganya saat berangkat kerja Kamis (28/10) untuk mengawal rombongan supervisi tim vaksinasi merdeka agolomerasi menuju Polres Bekasi menjadi tugas terakhirnya.

Irda masih ingat betul jika suaminya masih pamit dan mengecup anaknya ketika pamit kerja yang berangkat selepas salat Subuh dari rumahnya di Kelurahan Kalisari, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur.

Iptu Dwi Setiawan gugur saat bertugas akibat terlindas truk di KM 13.400, Tol Cikampek.

Di tempat kejadian perkara (TKP), sebuah truk yang dikemudikan sopir berinisial CS melaju di lajur 3.

Baca juga: Identitas Mayat Wanita di Apartemen Kosong Batam Terungkap, Ini Kata Polisi

Baca juga: Polisi Bekuk Bandar dan Penampung Judi Sie Jie Baru Beroperasi 2 Bulan

Sedangkan, Iptu Dwi Setiawan melaju di lajur 4.

Menurut pengakuan kernet truk, jelas Sambodo, CS mengemudikan kendaraannya sambil memainkan ponsel alias handphone (Hp).

"Sebelum berangkat kerja seperti biasa dia pamitan.

Waktu pamit itu anak lagi tidur, dicium. 'Nak papah berangkat kerja ya'.

Saya juga salim, cium pipi bapaknya," kenang Irda seperti dikutip TribunJakarta.com.

Selepas Dwi berangkat kerja menuju Mapolda Metro Jaya, Irda melakukan pekerjaan rumah seperti biasa hingga akhirnya mendapati handphone sang suaminya tertinggal di rumah.

Sekira pukul 11.30 WIB handphone suaminya berdering Irda sempat mendiamkannya karena berpikir panggilan terkait persoalan kerja, namun panggilan yang masuk makin intens.

"Handphone juga pake kode ya. Tapi dia itu punya pikiran jangan sampai istrinya tidak tahu, jadi isi yang ada di handphonenya itu kita tahu.

Saya dikasih tahu kodenya, jadi saya bisa buka," ujarnya.

Baca juga: Update Kasus Pembunuhan di Subang, Danu Keponakan Tuti Suhartini Dipanggil Polisi Lagi

Baca juga: Kecelakaan Maut, Perwira Polisi Tewas Saat Bertugas, Dilindas Truk Saat Pantau Iring-iringan Atasan

Saat awal membuka pesan WhatsApp di handphone suaminya, Irda tersentak mendapati gambar seorang polisi terkapar di pinggir jalan dan motor gede yang biasa digunakan anggota Satpatwal.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved