CORONA KEPRI
Tanjungpinang Nihil Kasus Baru Covid-19 Dalam 3 Hari Berturut-turut, Pasien Aktif 7 Orang
Update covid-19 Tanjungpinang per 31 Oktober 2021. Kasus baru covid-19 kembali nihil dan sudah masuk hari ke tiga nihil kasus baru covid-19
Penulis: Novenri Halomoan Simanjuntak | Editor: Dewi Haryati
TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Kini tren perkembangan kasus Covid-19 di Kota Tanjungpinang semakin melandai dan membaik.
Penularan Covid-19 dalam sehari pun berangsur sedikit hingga menunjukkan angka nihil.
Dalam tiga hari berturut-turut, angka kasus baru Covid-19 di Tanjungpinang masih tercatat nihil.
Hal ini tentu menunjukkan pencapaian yang baik oleh masyarakat.
Dari hasil assesment pusat, saat ini Tanjungpinang berada pada PPKM level 2 dengan status wilayah zona kuning.
Berdasarkan data Satuan Gugus Tugas Covid-19, dari Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan KB Kota Tanjungpinang per tanggal 31 Oktober 2021, untuk pasien kasus baru tercatat tidak mengalami penambahan alias nihil.
Sehingga total angka masih 10.205 kasus covid-19.
Baca juga: JUMLAH Warga Batam Divaksinasi Covid-19 Mulai Turun, Ini Penyebabnya
Baca juga: Batam Nihil Kasus Baru dan Kematian Covid Hari Ini, Pasien Aktif Tinggal 6 Orang
Sementara untuk jumlah kasus pasien yang meninggal akibat Covid-19 juga masih tercatat nihil hingga saat ini.
Untuk data pasien Covid-19 yang sembuh atau selesai isolasi juga tercatat nihil.
Di samping itu, pasien kasus aktif covid-19 semakin berkurang dengan total 7 orang.
Yakni 1 pasien rawat di rumah sakit, 6 pasien rawat isolasi mandiri, pasien rawat Vila Lohass dan Mess Bhayangkara tercatat nihil.
Jumlah pasien selesai isolasi (sembuh) tercatat dengan total 9.796 orang. Lalu untuk jumlah pasien meninggal masih dengan total 402 orang.
Wali Kota Tanjungpinang, Rahma mengapresiasi semangat masyarakat, TNI, Polri, tenaga kesehatan, unsur vertikal, dan jajaran pemko Tanjungpinang memperkuat soliditas dalam membangun kota Tanjungpinang di tengah pandemi Covid-19.
Hal ini menjadi kekuatan guna menyongsong tahun 2022 keluar dari dampak covid-19, utamanya pemulihan ekonomi.
"Semangat kekompakan, gotong-royong, bahu-membahu dan kebersamaan inilah yang membuat Tanjungpinang mampu mengatasi berbagai tantangan di masa pandemi Covid-19," kata Rahma, Senin (1/11/2021).