CORONA KEPRI
Percepat Vaksinasi Covid-19, Dinkes Kepri Bakal Datangi Lansia Door to Door di 5 Kabupaten
Dinkes Kepri akan melakukan vaksinasi door to door (rumah ke rumah) untuk mencapai target vaksinasi lansia yang sampai saat ini masih belum tercapai.
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Melihat perkembangan kasus Covid-19 yang kian menurun, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Mohammad Bisri, memprediksi Kepri sebentar lagi akan memasuki Zona Hijau.
Zona hijau dalam suatu wilayah provinsi atau kabupaten/kota menunjukkan bahwa wilayah tersebut bebas dari kemunculan kasus Covid-19.
"Kalau kita sudah PPKM Level 1 lalu bisa mempertahankan tidak ada kasus dalam dua minggu, maka wilayah ini akan masuk zona hijau," jelas Bisri, pada Selasa (2/11/2021).
Bisri menjelaskan, PPKM Level 1 adalah level terendah yang dapat dicapai suatu wilayah.
Untuk itu, kendati kemunculan kasus sudah minim, namun wilayah Kepri masih akan tetap menjalankan PPKM sesuai yang diatur oleh pemerintah pusat.
Hanya saja, status zonasi wilayah dapat berbeda-beda tergantung temuan kasus dan indikator lainnya, salah satunya adalah capaian vaksinasi.
Saat ini, pihaknya tengah menggesa vaksinasi bagi lansia di Kepri, khususnya di lima kabupaten.
Targetnya, vaksinasi lansia ini dapat tercapai hingga 60 persen.
"Kendalanya untuk vaksinasi lansia ini, kebanyakan ada komorbid jadi tidak bisa divaksin, lalu mobilitasnya rendah atau kesulitan keluar rumah. Maka ke depannya kami berencana lakukan vaksinasi door to door (rumah ke rumah)," tambah Bisri.
6.000 Lansia di Batam Belum Divaksin Covid-19
Pemerintah Kota Batam terus menggencarkan vaksin Covid-19 untuk lansia (lanjut usia).
Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam ada 6.000 lansia yang belum mendapat vaksin.
"Provinsi Kepri masih level 2, jadi kami diminta untuk mengejar target vaksinasi lansia ini, agar bisa mengangkat capaian provinsi, sehingga bisa turun ke level 1," ujar Didi saat dijumpai di acara Kunjungan Kerja BKKBN di RS Hj. Bunda Halimah, Selasa (2/11/2021).
Diakuinya saat ini sebenarnya untuk target vaksinasi lansia yang sudah divaksin sudah mencapai 71 persen dari target lebih kurang 20 ribu lansia.
Angka ini, lanjutnya, sudah memenuhi syarat untuk penentuan Batam menjadi level 1.