CORONA KEPRI
Gubernur Kepri Temui Kepala BNPB Mayjen Suharyanto, Bahas 2 Hal Ini
Kepada Kepala BNPB, Gubernur Kepri menceritakan hal terkait kondisi wilayahnya terkini sejak dihantam pandemi covid-19.
Penulis: Endra Kaputra | Editor: Septyan Mulia Rohman
"Sekarang yang menjadi kendala itu terkait tagihan biaya penanganan mereka, sekarang total tagihannya sudah Rp.13 miliar, sementara yang baru dibayarkan baru sekitar Rp. 2 miliar," ujar Gubernur.
Menanggapi hal itu, Mayjen Suharyanto mengatakan, bila saat ini BNPB memang tengah berusaha secepatnya untuk menyelesaikan masalah pembiayaan tagihan satgas penanganan pandemi Covid-19 dan juga PMI.
"Tidak hanya di Kepri, beberapa daerah lain seperti Jawa Timur dan Kalimantan juga seperti itu, kami akan selesaikan secepatnya," ujar Suharyanto.
Baca juga: KAPAN Kebijakan Libur Nataru di Kepri Ditetapkan? Ini Jawaban Gubernur Kepri Ansar Ahmad
Baca juga: Tinjau Sekolah, Wagub Kepri Marlin Agustina Ingatkan Disiplin Prokes
Selanjutnya Mayjen Suharyanto mengingatkan, agar Kepri bersiap untuk menghadapi libur natal dan tahun baru nanti.
Sesuai dengan hasil rapat terbatas dengan Presiden Jokowi, dirinya menyebutkan agar Kepri melakukan pengetatan mobilitas masyarakat selama libur nataru.
"Jangan sampai nantinya fluktuasi pandemi di Kepri yang sudah sangat melandai ini menjadi melonjak kembali hanya karena kita kecolongan dan tidak waspada," ujarnya.
Terakhir, Mayjen Suharyanto mengapresiasi Pemprov Kepri bersama seluruh Forkompinda yang menurutnya, berhasil melakukan capaian vaksinasi yang demikian tinggi.
Mengingat kontur geografis Kepri yang berbentuk kepulauan tetapi justru tidak menghambat upaya pemerintah melindungi warga negara dengan vaksinasi.(TribunBatam.id/Endra Kaputra)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Pemprov Kepri