CORONA KEPRI

Lingga Nol Kasus Aktif Corona, Disdik Mantap Buka Belajar Tatap Muka 100 Persen

Dinas Pendidikan (Disdik) Lingga mantap membuka kuota belajar tatap muka hingga 100 persen. Ini setelah kabupaten itu nihil kasus aktif corona.

Penulis: Febriyuanda | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Febriyuanda
Pelajar Kabupaten Lingga saat mengikuti upacara di HUT PGRI dan Hari Guru Nasional di lapangan Kantor Camat Singkep Pesisir, beberapa waktu lalu. Dinas Pendidikan bakal membuka proses belajar tatap muka 100 persen. 

LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Kabupaten Lingga kini berstatus zona hijau covid-19 hingga hari ini, Minggu (28/11/2021).

Dari data Satgas Covid-19 Lingga yang TribunBatam.id himpun, sejak 16 Oktober 2021, Lingga nihil kasus aktif Covid-19.

Hal ini membuat Pemerintah Kabupaten Lingga, melalui Dinas Pendidikan akan berencana melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka atau PTM di sekolah secara 100 persen.

Saat ini sekolah di Lingga masih menerapkan PTM terbatas dengan kehadiran siswa masih 50 persen.

Namun dengan status yang kini PPKM level 1 yang membuat Dinas Pendidikan akan melakukan PTM dengan kapasitas kehadiran siswa secara penuh.

Baca juga: Pemko Tanjung Pinang Kejar Capaian Vaksinasi Corona Buat Lansia, Baru 75,30 Persen

Baca juga: Singapura Catat 1.761 Kasus Baru Covid-19 Sabtu (27/11), 6 Meninggal Dunia

"Sudah zona hijau, beberapa hari ke depan kami akan melayangkan surat tertulis untuk satuan pendidikan dari TK sampai pendidikan atas, agar melakukan kegiatan pembelajaran Tatap Muka secara 100 persen, sampai 23 Desember," ungkap Kepala Dinas Pendidikan Lingga, Junaidi Adjam saat diwawancarai TribunBatam.id.

Junaidi pun membeberkan, bahwa awal mula Desember PTM 100 persen itu akan diterapkan.

Hal ini disampaikan Junaidi dengan mengacu pada dasar hukum.

"Kami akan meminta kepada Tim Satgas Covid-19 Lingga untuk kita tindaklanjuti di dalam kegiatan tatap muka secara 100 persen," ucapnya.

Menanggapi rencana ini, sekolah di Lingga pun bersiap untuk memulai kembali PTM tersebut.

Seperti tanggapan Kepala SMP Negeri 2 Singkep, Efendi mengatakan bahwa sekolahnya akan mempersiapkan protokol kesehatan yang lebih baik dengan belajar tatap muka 100 persen.

“Dengan belajar tatap muka 100 persen proses belajar mengajar akan lebih efektif,” kata Efendi saat ditemui diruang kerjanya.

Baca juga: PR Pemko Batam Kejar Capaian Vaksinasi Corona Khusus Lansia

Baca juga: Kasus Covid-19 Menurun, Disdik Karimun Bakal Tambah Jam Belajar Tatap Muka di Sekolah

Selain itu, rencana belajar tatap muka 100 persen juga disambut gembira oleh pelajar.

Pelajar berharap tatap muka 100 persen dapat berlangsung lama agar komunikasi langsung antar siswa dan guru bisa maksimal.

"Kalau sudah belajar 100 persen bisa belajar sama teman-teman tanpa batasan. Intinya rindu akan suasana pembelajaran seperti dulunya,” kata Simaniha Indah, salah seorang siswa kelas 8 SMP Negeri 2 Singkep.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved