TRIBUN PODCAST
Natal Dalam Bayang-bayang Pandemi, Begini Cara Gereja Katolik Tanjungpinang Rayakan Nataru
Gereja Katolik Paroki Hati Santa Perawan Maria Tak Bernoda Tanjungpinang sudah menyiapkan skema perayaan Nataru agar tak ada klaster baru covid-19
Penulis: Thom Limahekin | Editor: Dewi Haryati
Mereka juga mengatur tata tertib umat selama ini ibadah dan perayaan mulai tes suhu tubuh di depan pintu masuk gereja, mengarahkan umat untuk mencuci tangan, membagikan masker bagi umat yang tidak mengenakan masker dan mengantar umat sampai ke tempat duduknya.
"Semuanya itu sudah kami buat selama ini. Puji Tuhan, hingga sekarang tidak ada klaster kasus Covid-19 dari gereja paroki dan stasi-stasi," tegas Pastor Dwi.
Lantas bagaimana dengan persiapan Gereja Katolik Paroki Hati Santa Perawan Maria Tak Bernoda Kota Tanjungpinang merayakan Natal dan Tahun Baru.
Pastor Dwi memastikan pihak gereja sudah pasti akan mematuhi semua anjuran dari Pemerintah Kota Tanjungpinang.
Bahkan pihak gereja selalu menerapkan ketentuan protokol kesehatan Covid-19 melebihi anjuran yang diberikan pemerintah.
"Semua protokol kesehatan yang kami terapkan selama ini tetap akan diberlakukan. Tetapi kami akan lebih ketat lagi," sebut Pastor Dwi.
Dia menjelaskan, pada perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, semua petugas yang terlibat harus menjalani rapid test.
Nah, pada perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 ini, baik pastor pelayan perayaan, petugas dan umat diwajibkan sudah divaksin dan memiliki hasil negatif Tes PCR.
Umat yang menghadiri perayaan ekaristi di gereja juga dibatasi hanya sekitar 50 persen dari total umat yang biasa hadir dalam suatu perayaan.
"Kami juga menyediakan live streaming perayaan ekaristi bagi umat yang sakit dan lanjut usia. Mereka bisa mengikutinya dari rumah," tambah Pastor Paroki Gereja Katolik Paroki Hati Santa Perawan Maria Tak Bernoda Kota Tanjungpinang itu.
(TRIBUNBATAM.id/ThomasTonekThomlimahLimahekin)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google