WISATA KEPRI

Ekowisata Batam Punya Pohon Bakau Berusia Ratusan Tahun, Penasaran?

Ekowisata Batam ini banyak dikunjungi wisatawan asal Singapura, China hingga Korea Selatan (Korsel).

TribunBatam.id/Hening Sekar Utami
Jalur masuk wisata Pandang Tak Jemu, Kampung Tua Bakau Serip Nongsa, Kota Batam, Provinsi Kepri, Senin (10/1/2022). 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kota Batam, Provinsi Kepri memiliki banyak destinasi ekowisata mangrove (bakau).

Tempat wisata 'Pandang Tak Jemu', yang berlokasi di Kampung Tua Bakau Serip, Nongsa, ini menjadi salah satu destinasi yang kerap dikunjungi wisatawan.

Pengunjung yang hendak berwisata ke sini dapat bertolak dari Batu Besar melewati Jalan Hang Jebat.

Kemudian berbelok ke kiri menyusuri Jalan Hang Lekiu.

Tempat wisata ini terletak di kiri jalan, di sebelah Tering Bay Country Club.

Tiket masuk Pandang Tak Jemu juga sangat terjangkau, cukup membayar Rp 10.000 per orang, pengunjung sudah bisa berkeliling menikmati pemandangan di sekeliling hutan bakau.

Baca juga: Destinasi Wisata Kepri di Pulau Bintan Ini Disukai Turis Mancanegara, Berkonsep Ekowisata

Baca juga: Ekowisata Mangrove Nongsa.Babak Belur Dihantam Pandemi, Pengunjung Anjlok 90 Persen

Jalan menuju hutan bakau itu sudah dilengkapi dengan jembatan kayu yang kokoh, sehingga pengunjung tidak perlu khawatir.

Jika berjalan sampai ke ujung jembatan, pengunjung akan melihat daratan berpasir putih di tengah-tengah pepohonan bakau.

Di sini lah biasanya pengunjung menghabiskan waktu di tenpat wisata Pandang Tak Jemu dengan berpiknik, bermain ayunan, atau bahkan mendirikan kemah.

Pihak pengelola juga telah menyediakan gazebo-gazebo yang dapat disewa untuk duduk-duduk atau menitipkan barang bawaan.

Gazebo ini disewakan dengan harga Rp 50.000 saja.

Di pinggir daratan, juga telah berdiri sebuah panggung kayu lengkap dengan bangku-bangku yang dapat disewa untuk pagelaran acara.

"Di Pandang Tak Jemu, pengunjung bisa melakukan berbagai macam aktivitas, bisa piknik, bermain pasir, kemah, berenang dan melihat sunset. Kami juga siap memberikan edukasi tentang mangrove bagi rombongan yang ingin belajar cara menanam mangrove," ujar Pengelola Wisata Pandang Tak Jemu, Gery Semet, Minggu (9/1/2022).

Untuk kegiatan edukasi dan penanaman mangrove, pengunjung biasanya datang dalam rombongan.

Tempat wisata Pandang Tak Jemu ini sudah sering menerima kedatangan rombongan dari sekolah-sekolah untuk belajar tentang mangrove sekaligus menanam pohon dan juga berkemah.

Baca juga: Singapura Bakal Buka Lagi Jalur VTL, Gubernur Kepri Targetkan Peningkatan Sektor Pariwisata

Baca juga: Inilah 7 Tempat Wisata Paling Indah di Dunia, Ada Indonesia

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved