BERITA CHINA

Ilmuwan China Temukan Virus NeoCov, Tiongkok Sebut Varian Covid Baru Lebih Mematikan

Ilmuwan China mengklaim telah menemukan Virus NeoCov. Tiongkok menyebut jika tingkat infeksi dan kematian disebut lebih tinggi.

TribunBatam.id/Kompas.com via Shutterstock
Ilmuwan China mengklaim menemukan Virus NeoCov. Tiongkok menyebut varian covid-19 baru tingkat infeksi dan kematiannya lebih tinggi. Foto ilustrasi. 

Lebih lanjut WHO menjelaskan bahwa menurut analisis genom virus yang berbeda, diyakini bahwa virus yang ditularkan mungkin berasal dari kelelawar dan kemudian ditularkan ke unta di beberapa titik di masa lalu.

WHO mengatakan 35 persen pasien yang terinfeksi Mers-Covid meninggal, meskipun ini mungkin terlalu tinggi karena kasus-kasus ringan mungkin terlewatkan oleh sistem pengawasan yang ada.

VARIAN Delmicron

Temuan kasus baru sebelumnya muncul oleh ilmuwan di India.

Mereka menyebutnya dengan varian Delmicron.

Baca juga: Gubernur Kepri Gesa Travel Bubble, Minta Pekerja Lagoi & Nongsa Dapat Vaksin Booster Corona

Baca juga: Tuntaskan Vaksinasi Covid-19, 75 Orang Pengurus LAM Batam Divaksin Booster

Saat ini dunia masih dibuat pusing dengan virus corona varia Omicron.

Melansir Deccan Herald seperti diberitakan Kompas.com, Jumat (24/12/2021), Delmicron bukanlah varian baru dari virus corona seperti Alpha, Beta, dan lainnya.

Itu adalah kombinasi dari dua strain yang ada, yakni varian Delta dan Omicron.

Delmicron diketahui merupakan varian ganda dari Covid-19 yang menyebar dengan cepat di AS dan Eropa.

Mengutip laporan anggota gugus tugas Covid-19 Maharashtra India Dr Shashank Joshi, Delmicron telah menyebabkan lonjakan kasus atau tsunami kecil di seluruh AS dan Eropa.

Times of India, Jumat (24/12/2021) melaporkan karena Delmicron merupakan gabungan dari Delta dan Omicron, itu dianggap sangat menular dan dapat menyebabkan gejala yang parah.

Akan tetapi diperlukan lebih banyak penelitian untuk mendapatkan pengetahuan terperinci tentang sifatnya.

Baca juga: BTKLPP Batam Deteksi 8 Kasus Probable Omicron di Kepri Selama Januari 2022

Baca juga: RSKI Covid-19 Galang Tampung PMI Positif Covid-19, Berikut Kondisi Terkini

Sebagai kombinasi Delta dan Omicron, infeksi Delmicron cenderung menunjukkan gejala yang kurang lebih sama dengan varian induknya.

Gejala-gejala umum meliputiv suhu tinggi Batuk terus-menerus, kehilangan atau perubahan pada indra penciuman atau perasa.

Sakit kepala, pilek hingga sakit tenggorokan.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved