BERITA CHINA

Ilmuwan China Temukan Virus NeoCov, Tiongkok Sebut Varian Covid Baru Lebih Mematikan

Ilmuwan China mengklaim telah menemukan Virus NeoCov. Tiongkok menyebut jika tingkat infeksi dan kematian disebut lebih tinggi.

TribunBatam.id/Kompas.com via Shutterstock
Ilmuwan China mengklaim menemukan Virus NeoCov. Tiongkok menyebut varian covid-19 baru tingkat infeksi dan kematiannya lebih tinggi. Foto ilustrasi. 

TRIBUNBATAM.id - China kembali menjadi sorotan dunia, khususnya terkait kemunculan virus baru.

Salah satu daerah di negara pimpinan Xi Jinping, Wuhan sebelumnya disebut sebagai lokasi kemunculan virus corona atau yang dikenal sebagai covid-19.

Belakangan virus yang telah bermutasi ini sudah menyebar ke sejumlah penjuru dunia, hingga memakan korban jiwa.

Sejumlah negara hingga ahli terus berlomba menemukan obat untuk mengobati orang yang terinfeksi virus ini.

Berbagai klaim obat pun bermunculan, meski tak sedikit juga yang dinyatakan sembuh dari covid-19.

Baca juga: Jangan Sepelekan Flu, Bisa Jadi Itu Gejala Omicron, Ini Kata Ahli

Baca juga: Imlek 2022 dan Ancaman Omicron, Polda Kepri Imbau Tahun Baru China Digelar Sederhana

Mereka menjadi penyintas covid-19 yang banyak juga di antara mereka kembali terpapar virus tersebut.

Tiongkok pun kini mengklaim menemukan virus baru.

Temuan virus baru oleh ilmuwan China ini bahkan diklaim sebagai varian covid baru.

Virus NeoCov atau NeoCov Coronavirus yang ditemukan ilmuwan China juga disebut lebih mematikan.

Melansir The Independent, Sabtu (29/1/2022), NeoCov Coronavirus disebut telah mengancam dengan tingkat infeksi dan kematian yang disebut lebih tinggi daripada jenis virus sebelumnya yang menyebabkan pandemi global, yakni SARS-CoV-2 penyebab Covid-19.

Laporan tersebut mengutip sebuah penelitian yang dipublikasikan di jurnal online, BioRxiv pada awal pekan ini, yang diterbitkan para peneliti China dan belum ditinjau sejawat.

Lantas, apa itu NeoCov? Ilmuwan China temukan virus NeoCov berdasarkan sebuah laporan studi baru yang belum ditinjau sejawat.

Namun, virus NeoCov sebenarnya bukan varian baru dari virus corona yang menjadi penyebab pandemi global saat ini.

Baca juga: Oknum Dokter Beri Suntik Vaksin Corona Kosong Melawan, Kini Berstatus Tersangka

Baca juga: 3 Pemain Persebaya Surabaya Positif Covid-19, Begini Penjelasan Resmi Persebaya

Sebaliknya, NeoCov adalah virus yang berasal dari jenis virus corona yang berbeda yang terkait dengan sindrom pernapasan Timur Tengah (MERS-CoV).

Sejauh ini, asal-usul Mers-CoV sendiri tidak sepenuhnya dapat dipahami.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved