LINGGA TERKINI
Libur Imlek Berakhir Batam Jadi Tujuan, Ratusan Penumpang Tinggalkan Lingga via Jalur Laut
Batam jadi tujuan ratusan penumpang di Pelabuhan Jagoh Lingga sesudah libur imlek 2022.
Penulis: Febriyuanda | Editor: Septyan Mulia Rohman
TARIF Kapal RoRo Diusulkan Naik
Rencana pihak ASDP untuk menaikkan harga tiket Roro KMP Paray di Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri mulai dirundingkan.
Saat ini, kapal roro KMP Paray membawa penumpang dan barang dengan rute dari Pelabuhan Roro Jagoh ke Pelabuhan Roro Penarik.
Guna menentukan besaran tarif operasional angkutan penyeberangan pada lintasan tersebut, Dinas Perhubungan Lingga mulai melakukan konsolidasi dan koordinasi bersama GM PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Batam, Kamis (20/1/2022) tadi.
Pertemuan itu bertempat ruang Gedung Kantor ASDP Cabang Punggur Batam, bersama Jendral Manajer ASDP Cabang Batam, Lufti Pratama dan rekannya.
Plt Kadishub Lingga, Hendry Efrizal mengatakan, pertemuan itu untuk melakukan pengembangan pola operasional angkutan penyeberangan atau Roro.
Selama hampir 5 hingga 6 tahun tarif kapal Roro tersebut masih belum pernah dilakukan penyesuaian.
“Mewakili Bapak Bupati Lingga, kegiatan konsolidasi dan koordinasi ini dihadiri saya selaku Kadishub Lingga bersama Kabid Darat, Kabid Laut dan seorang Staf Dishub Lingga. ” ucapnya, Kamis (20/1/2022).
Hendry menyebutkan, dalam pertemuan itu ada tiga poin penting yang dibahas.
Pada pembahasan pertama, yakni penyesuaian tarif yang sekian lama belum ada penyesuaian.
Kedua, membahas permasalahan peremajaan Kapal Roro KMP Paray yang saat ini berkondisi boleh dibilang sangat memperihatinkan.
Baca juga: Shio Paling Beruntung Dalam Perayaan Imlek, 1 Februari 2022, Ular Dapat Kejutan
Baca juga: Atraksi Barongsai Meriahkan Perayaan Imlek 2022 di Vihara Ngo Hu Xian Ko Karimun
Kemudian, yang ketiga permasalahan fasilitas di sekitar lokasi kapal Roro Paray.
"Point utama dari pertemuan itu tentang tarif baru tiket. Untuk hasil kesepakatan pembahasan yang didapat nantinya, akan kita sampaikan kepada pimpinan tertinggi kita dalam hal ini bapak Bupati mengenai perencanaan kami tentang penyesuaian tarif atau harga," jelasnya.
Hendri menuturkan, hal ini nantinya akan ada koreksi langsung dari pimpinan daerah Bupati Lingga, Muhammad Nizar.
"Yang nantinya baru hasil kesepakatan pimpinan daerah itu kita ajukan kembali ke ASDP. Artinya giat kita hari ini baru draf pembahasan perencanaan saja dan belum di angka yang benar-benar fix," tutur Hendri.