LINGGA TERKINI
Libur Imlek Berakhir Batam Jadi Tujuan, Ratusan Penumpang Tinggalkan Lingga via Jalur Laut
Batam jadi tujuan ratusan penumpang di Pelabuhan Jagoh Lingga sesudah libur imlek 2022.
Penulis: Febriyuanda | Editor: Septyan Mulia Rohman
LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Jumlah penumpang di Pelabuhan Jagoh, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri meningkat, Kamis (3/2/2022).
Mayoritas penumpang merupakan etnis Tionghoa hendak menuju Kota Batam menunggu MV Ocean Dragon 5.
Setidaknya ada tiga feri yang berlayar melalui Pelabuhan Jagoh saat itu.
Di antaranya Superjet dan MV Ocean Dragon 1 menuju Tanjungpinang.
Disusul MV Ocean Dragon 5 yang membawa penumpang menuju Batam dan lepas tali sekira pukul 08.05 WIB.
Petugas KKP yang bertugas mengatakan, bahwa ratusan penumpang paling ramai hendak menuju kota Batam.
Baca juga: China Unjuk Gigi Bikin Amerika Serikat Cemas, Warga Tiongkok Rayakan Imlek di Luar Angkasa
Baca juga: Dinner Imlek bareng Sahabat, Natasha Wilona Ketahuan Pakai Heels Prada Senilai Jutaan
Hal itu dibenarkan okeh pihak agen Ocean Group.
"Ada 134 daftar penumpang dari Pelabuhan Jagoh dan 67 penumpang dari Pelabuhan Sungai Tenam, Kecamatan Lingga," kata seorang agen MV Ocean Group, Holid kepada TribunBatam.id saat dikonfirmasi.
Dengan artian, setidaknya ada 201 calon penumpang yang meninggal Lingga menuju Batam pagi ini.
Namun selain usai merayakan Imlek, beberapa penumpang juga ingin bekerja dan menempuh pendidikan di luar daerah.
Seperti halnya Bohari, yang saat itu mengantarkan putranya yang ingin menempuh pendidikan di Kota Batam.
"Dia sekolah di Batam, Sekupang. Masih SMP umur 15 tahun," ucapnya.
Lain halnya dengan Putra, saat itu dia ingin berangkat ke Tanjungpinang dan bekerja di sana.
"Pulang sebentar aja, ini mau kerja lagi ke Tanjungpinang," ujarnya.
Baca juga: Masih Jomblo saat Imlek, Natasha Wilona Harapankan Ini di Tahun Macan Air
Baca juga: Perayaan Imlek di Batam Tetap Meriah Meski Tanpa Pesta Kembang Api Akibat Pandemi
Tidak hanya kapal Ferry, namun lonjakan penumpang ini juga terjadi pada pelayaran kapal Roro.