Ular Kobra Masuk Rumah Warga Pulau Bintan, Reptil Berbahaya Sembunyi di Sudut Ruangan
Rumah warga Pulau Bintan kedatangan UPT Damkar untuk mengevakuasi ular kobra yang sembunyi di sudut ruangan.
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Septyan Mulia Rohman
Padahal, menurut Makmur, setidaknya terdapat 15 personel agar bisa bekerja optimal.
Hal ini pun menurutnya sudah ia usulkan dalam Musrenbang 2022.
Baca juga: Sosok Nenty Estevany Istri Panji Petualang, Pencinta Reptil dan Ikut Suami Rawat King Kobra
Baca juga: Saat Mandi di Sungai Bocah di Kalimantan Didekati Ular King Kobra Hitam, Badan Kaku lalu Tewas
Termasuk pembangunan pos damkar di tiga kecamatan tadi.
Ini belum lagi jumlah armada yang mereka miliki yakni satu unit.
Dalam usulan, Makmur berharap ada penambahan armada setidaknya mobil damkar dan mobil tangki air masing-masing 1 unit, termasuk berbagai peralatan lainnya.
"Padahal kami butuh waktu kesana, peralatan kami juga terbatas. Anggota juga minim sudah banyak yang mau pensiun. Apalagi saat kejadian di Teluk Bakau, kami juga sedang memadamkan api di Toapaya," ungkapnya, Senin (21/2/2022).
Terkait kebakaran lahan di Kampung Mengkurus, tim satgas karhutla dibantu masyarakat berhasil memadamkan api sekira pukul 15.14 WIB.
Makmur menuturkan, kejadian kebakaran lahan disana informasi yang di dapatkan dari Staf Kantor Kecamatan Gunung Kijang.(TribunBatam.id/Alfandi Simamora)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Bintan