Ular Kobra Masuk Rumah Warga Pulau Bintan, Reptil Berbahaya Sembunyi di Sudut Ruangan
Rumah warga Pulau Bintan kedatangan UPT Damkar untuk mengevakuasi ular kobra yang sembunyi di sudut ruangan.
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Septyan Mulia Rohman
"Saat kita evakuasi ularnya melawan dan menyemburkan bisa beberapa kali kearah kita,dan akhirnya berhasil kita tangkap," ungkapnya.
Panyodi menambahkan, setelah di tangkap dan evakuasi dari dalam rumah, pihaknya membawa ke kantor UPT Damkar Tanjunguban.
"Setelah itu kita lepaskan liarkan ke habitatnya," ujarnya.
Panyodi mengimbau bagi masyarakat yang membutuhkan pertolongan penanganan hewan bisa menghubungi di nomor 0771 465 1295.
KEBAKARAN Lahan Pulau Bintan
Tidak hanya mengevakuasi ular yang masuk permukiman penduduk.
UPT damkar sebelumnya juga dibuat sibuk memadamkan api yang membakar lahan di Pulau Bintan.
Kesabaran anggota pemadaman kebakaran di Kabupaten Bintan pun kembali diuji.
Sarana prasarana yang terbatas belum lagi dengan personel yang minim harus dihadapkan pada situasi sulit.
Baca juga: Teror Ular Kobra, Masuk Rumah Warga dan Serang Bocah 11 Tahun di Bintan
Baca juga: Bocah Temukan Ular Kobra Dalam Rumah, Sang Nenek Histeris Hingga Panggil Damkar
Setidaknya ini yang terjadi saat UPT Damkar Toapaya menerima laporan adanya kebakaran lahan di Kampung Mengkurus, Desa Teluk Bakau, Kecamatan Gunung Kijang.
Mereka terlambat datang saat api setidaknya melahap setidaknya setengah Hektare lahan di sana pada Minggu (20/2/2022) sekira pukul 12.00 WIB.
Kepala UPT Damkar Toapaya, Makmur mengungkap kondisi personel yang dipimpinnya.
Dengan 9 orang yang ada di UPT Damkar Toapaya, wilayah kerja mereka mencakup tiga kecamatan.
Di antaranya Kecamatan Toapaya, Kecamatan Gunung Kijang dan Teluk Bintan.
Jumlah personel ini pun mau tak mau harus dibagi menjadi tiga giliran.