Pelabuhan Internasional SBP Tanjungpinang Bakal Hidup Lagi, Sopir Travel Gembira
Rencana pembukaan Pelabuhan Internasional SBP Tanjungpinang mendapat respons positif dari sopir travel. Mereka berharap penghasilan bisa meningkat
TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Suasana di Pelabuhan Internasional Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang masih sepi, Kamis (24/3/2022).
Belum ada tanda-tanda adanya kedatangan wisatawan mancanegara (wisman) melalui Terminal Internasional tersebut.
Pantauan di lapangan, hanya ada lalu lalang kendaraan roda empat di depan Pelabuhan Internasional SBP.
Rerata mereka baru saja mejemput atau mengantarkan penumpang di pelabuhan domestik, tidak jauh dari Pelabuhan Internasional SBP Tanjungpinang.
Dari informasi yang beredar, Pelabuhan Internasional Tanjungpinang akan dibuka kembali pada 1 April 2022 mendatang.
Pelabuhan ini akan menjadi pintu masuk bagi wisatawan dari Malaysia dan Singapura.
Pantauan Tribunbatam.id di lokasi, gerbang atau pintu masuk ke pelabuhan masih digembok besi.
Sudah hampir 2 tahun tidak beroperasi akibat pandemi covid-19, tentunya banyak debu menempel di sepanjang kaca yang menaungi tempat masuknya penumpang itu.
Baca juga: Belum Ada Wisman, Penumpang Pelabuhan Internasional Batam Center Masih Didominasi PMI
Baca juga: Pelabuhan Harbour Bay Batam Hidup Lagi, Penumpang Asal Singapura Catat Rekor Sejak Corona
Sebuah toko roti yang berada di area dalam pelabuhan pun tampak tak terurus. Kacanya hampir buram tertutup debu.
Sementara itu, rencana Pelabuhan Internasional SBP Tanjungpinang dibuka 1 April 2022 mendatang mendapat respons positif dari sopir taksi dan porter di sana.
Sudah lama tidak mendapatkan penumpang dari luar negeri, membuat pendapatan mereka pun menurun drastis.
Bahkan sehari - sehari mereka hanya kebanyakan duduk ketimbang mendapat penumpang yang menggunakan jasanya.
Selama dua tahun lebih pun hal ini dirasakan, Wardi, salah seorang sopir travel yang acap kali menganggur karena tidak adanya penumpang.
“Ya kami berharap jika nanti sudah kembali buka pelabuhan ini, kita bisa dapat penghasilan tambahan seperti dulu, biasanya mereka yang orang dari Malaysia dan Singapura ini sering minta antar ke penginapan, kalau sekarang semenjak mereka belum bisa masuk, sangat sepi sekali penumpang saya,” ujar Wardi, Kamis (24/3/2022).
Sementara itu, yang biasanya ia bisa mendapat penumpang hingga malam hari, kini sore hari Wardi pun sudah memutuskan untuk pulang ke rumah.
“Karena tak ada penumpang juga kalau udah sore, kecuali kalau ada kapal dari daerah yang masuk, lumayan juga, tapi kan tidak tiap hari,” katanya.
Sebelumnya Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kota Tanjungpinang, Agus Jamaludin menyebut, Pelabuhan Internasional SBP Tanjungpinang rencananya akan dibuka pada 1 April 2022 mendatang.
Namun ia mengatakan perlu adanya persiapan dari seluruh pihak untuk meneriman kedatangan wisman tersebut.
“Hal ini harus didudukkan bersama antar setiap stakeholder di pelabuhan dan Satgas Covid-19 Kota Tanjungpinang,” tegas Agus.
Tidak hanya menyambut wisman saja, akan tetapi tempat karantina wisman pun juga harus dipersiapkan, seperti hotelnya.
“Harus ada hotel karantina yang berbayar. Kemudian selanjutnya di hari ketiga, pelaku perjalanan luar negeri ini disarankan untuk tes PCR ulang secara mandiri guna mengetahui apakah muncul gejala atau tidak,” jelasnya. (TRIBUNBATAM.id/Rahma Tika)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google