RAMADHAN
Cara Alami agar Tak Loyo dan Mudah Mengantuk Saat Menjalankan Puasa Ramadhan
Pola makan sehat bisa melengkapi kebutuhan nutrisi harian agar kamu tidak loyo dan tidak mudah mengantuk selama menjalankan ibadah Puasa Ramadhan
TRIBUNBATAM.id - Pola makan sehat bisa melengkapi kebutuhan nutrisi harian agar kamu tidak loyo dan tidak mudah ngantuk selama berpuasa.
Karena berpuasa menuntut untuk menahan lapar dan haus lebih dari 13 jam, tentu pola makan yang sehat punya peran penting bagi kesehatan.
"Menjaga kesehatan di Bulan Ramadhan itu tidak jauh berbeda dengan menjaga kesehatan di bulan lainnya," ujar spesialis gizi klinik dr. Putri Sakti, M. Gizi, Sp.GK, AIFO-K, (29/3/2022)..
Dalam acara Bincang Shopee bertajuk "Berpuasa Sehat agar Tetap Produktif" secara virtual, Selasa (29/3/2022), ia juga membeberkan tips pola makan yang menyehatkan selama berpuasa.
"Yang membedakan hanyalah waktu saat kita makan. Penting untuk kita perhatikan agar tetap sehat selama bulan puasa," kata dr. Putri.
Baca juga: Ramadhan 2022 Sebentar Lagi, Simak 8 Hal yang Bisa Membatalkan Ibadah Puasa
Baca juga: Ibadah Puasa 2022, Waktu Mustajab Berdoa di Bulan Suci Ramadhan Sesuai Sabda Nabi
1. Jangan langsung makan dalam porsi besar
Bukan hal yang mengherankan apabila banyak orang menjadi lapar mata dan kalap saat berbuka puasa.
Akibatnya, mereka makan dalam porsi besar tanpa memerhatikan nutrisinya dan berakhir dengan kekenyangan.
Putri menyarankan, sebaiknya hindari makan dalam porsi yang besar ketika berbuka puasa.
Ketimbang mengambil banyak lauk pauk, ia lebih menyarankan untuk mengembalikan kadar gula darah agar tidak ngedrop ketika berbuka.
"Misalkan boleh pakai kurma, pakai buah potong gitu juga boleh," kata Putri.
2. Hindari makanan pedas dan asam
Tips ini berlaku untuk orang-orang yang memiliki penyakit asam lambung.
Putri mengingatkan, mereka yang lambungnya sensitif supaya menghindari makanan bercita rasa pedas dan asam.
Baca juga: Dihantam Wabah Covid-19, Seperti Apa Pelaksanaan Ibadah Puasa di Amerika Serikat?
Baca juga: Tips Aman Puasa bagi Penderita Asam Lambung, Hindari Makanan Berminyak
Di sisi lain, minum kopi, teh, atau minuman bersoda juga tidak disarankan, sebab dapat memicu naiknya asam lambung.
3. Perhatikan asupan nutrisi
Memastikan jumlah asupan sesuai kebutuhan energi harian saat berbuka maupun sahur sangatlah penting.
Saat berbuka dan sahur pastikan untuk mengasup karbohidrat kompleks, protein, lemak baik, sayuran dan buah.
"Utamakan karbohidrat kompleks karena akan lebih lama dicerna, rasa kenyang yang lebih lama, dan memberi energi yang tahan lama," kata Putri.
Ia menambahkan, asupan nutrisi tambahan juga bisa diselipkan setelah menjalani salat tarawih dengan memakan buah sebagai camilan.
4. Batasi makanan yang manis, berpengawet dan gorengan
Jenis makanan yang dikonsumsi di Bulan Suci Ramadhan sangat perlu diperhatikan.
Baca juga: Jelang Puasa Ramadhan 2022, Begini Cara Memilih Kurma Ajwa Asli
Baca juga: Awal Puasa 1 Ramadan 1443 H Ada Peluang Berbeda antara Pemerintah dan Muhammadiyah
Caranya dengan membatasi makanan yang digoreng secara berlebih dan mengandung tinggi gula.
"Sebetulnya bukan dihindari banget ya, tapi dibatasi. Jadi, kita tetep bisa enjoy dan kitanya jadi enggak berlebihan (makan)," kata Putri.
Ia juga meminta orang yang berpuasa untuk membatasi makanan yang bersantan, kemasan, dan tinggi serat.
Alasannya adalah makanan-makanan tersebut akan sulit dicerna ketika perut masih kosong.
"Apalagi kalau makan yang terlalu asin-asin dan berpengawet. Pasti lebih mudah haus dan tidak betah untuk ngobrol lama-lama," sambung dia.
5. Cukupi kadar air
Tubuh harus tetap terhidrasi walaupun kamu harus menahan haus selama belasan jam dalam seharian.
Salah satu cara yang direkomendasikan oleh dr. Putri adalah menerapkan pola 2-4-2 ketika meminum air.
Yaitu meminum dua gelas saat berbuka, empat gelas saat makan malam, dan dua gelas lagi saat sahur.
Dengan begitu, kebutuhan air dalam tubuh selama seharian ketika berpuasa dapat tercukupi.
Baca juga: 6 Cara Mengatasi Bibir Kering dan Pecah-pecah saat Puasa, Konsumsi Madu saat Sahur dan Berbuka
Baca juga: Mau Ganti Utang Puasa Tahun Lalu? Simak Aturan dan Bacaan Niat Ganti Puasa Ramadhan
6. Konsumsi vitamin A, B, C, D, E, dan K
Putri secara detail menjelaskan pentingnya vitamin A, B, C, D, E, dan K untuk kesehatan tubuh selama berpuasa.
Misalnya saja vitamin B yang bermanfaat untuk metabolisme dan vitamin C yang dapat menjaga daya tahan tubuh.
Seperti dilansir dari laman kompas.com, kedua vitamin tersebut disarankan dr. Putri untuk diasup ketika sahur.
Sementara vitamin A, D, E, dan K dapat dikonsumsi saat berbuka puasa.
.
.
.
(*/ TRIBUNBATAM.id)