DEMO MAHASISWA DI BATAM
SEMPAT Merangsek dan Masuk Paksa, Peserta Demo Akhirnya Bubar Setelah Bertemu Anggota DPRD Batam
Akibat gerbang ditutup, sejumlah mahasiswa Kelompok Mahasiswa Cipayung Plus Batam merangsek masuk dengan paksa ke halaman Kantor DPRD Batam.
lihat foto
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kelompok Mahasiswa Cipayung Plus Batam pantang pulang sebelum bertemu perwakilan DPRD Kota Batam.
Usai melaksanakan ibadah salat dzuhur bagi beberapa mahasiswa beragama Islam, massa demo mahasiswa kompak berkumpul kembali di depan gerbang Kantor DPRD Kota Batam, sekira pukul 13:00 WIB.
Situasi gerbang yang masih ditutup rapat membuat sejumlah mahasiswa merangsek masuk dengan paksa ke dalam area halaman Kantor DPRD Kota Batam.
Aksi mahasiswa itu pun dicegat oleh beberapa personel kepolisian dan Satpol PP yang berjaga.
Perwakilan mahasiswa sempat beradu mulut dengan salah satu personel polisi wanita (polwan).
Perdebatan lagi-lagi berkutat pada apakah segelintir perwakilan mahasiswa akan menemui wakil rakyat di dalam gedung atau pertemuan itu dilakukan di lokasi demo, disaksikan langsung oleh seluruh peserta.
Alhasil, mahasiswa ditemui oleh perwakilan DPRD Kota Batam, yakni Anggota Komisi I DPRD Kota Batam, Utusan Sarumaha dan Tan A Tie.
Keduanya datang menyambangi langsung lokasi demo mahasiswa.
Baca juga: LOKASI Makam Langganan Banjir, 2 Pemuda Asal Toraja Perbaiki Makam Ayah di TPU Sei Temiang Batam
Baca juga: JAWABAN Amsakar Achmad Soal Tuntutan Mahasiswa Batam Terkait Harga Bahan Pokok
Kepada para perwakilan dewan tersebut, satu per satu pimpinan aliansi mahasiswa yang tergabung dalam Cipayung Plus itu pun membacakan isi tuntutannya. Poin-poin tuntutan ini diterima langsung oleh Utusan Sarumaha.
"Kami apresiasi teman-teman mahasiswa. Ini pergerakan yang sangat bermanfaat untuk mengontrol kebijakan pemerintah. Kami akan sampaikan ini ke pimpinan untuk dilanjutkan ke pemerintah pusat," ujar Utusan singkat, kala merespon poin-poin tuntutan mahasiswa yang dibacakan secara panjang lebar.
Utusan pun menerima berkas tuntutan dari mahasiswa, kemudian membubuhkan tandatangannya sebagai wujud komitmen untuk menindaklanjuti tuntutan itu kepada pimpinan.
Setelahnya, massa aksi demo membubarkan diri, dan aksi demo hari ini berakhir dengan tertib. (TRIBUNBATAM.id/Hening Sekar Utami)
