BATAM TERKINI
Jumat Agung di Gereja HKBP Ressort Batam Center Digelar dengan Prokes Ketat
Ibadah Jumat Agung di Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Ressort Batam Center digelar dengan protokol kesehatan yang ketat.
"Dia disalibkan bukan untuk dirinya tetapi untuk dunia ini karena dosa-dosa manusia, mulai dari dosa-dosa Adam dan Hawa jatuh kedalam dosa, setiap manusia yang lahir selanjutnya jatuh ke dalam dosa Harus ada yang mampu yang mampu menyelamatkan itulah Yesus," paparnya.
Dalam ibadah Jumat Agung sesi 1 dan 2 HKBP Ressort Batam Center juga melakukan perjamuan kudus. Pendeta Marudut mengaku peristiwa perjamuan kudus ini menggunakan roti dan anggur. Roti melambangkan tubuh Kristus dan anggur sebagai simbol dari darah Yesus.
"Ketika orang-orang Kristen memakan roti dan meminum anggur itu artinta mereka mengambil bagian Yesus yang tersalib," paparnya.
Disaat umat Kristiani memakan dan meminum anggur tersebut disaat yang sama, mereka telah menerima pengampunan dosa. Oleh sebab itu, setiap umat kristiani sangat bersukacita saat menjalankan perjamuan kudus lantaran sudah menerima pengampunan dosa.
Dalam momen Jumat Agung ini, Pendeta Marudut mengajak seluruh umat Kristen mengimani dan menghayatinya. Dimana Yesus yang menerima siksaan di Kayu Salib tidak melakukan perlawanan dan pembalasan.
"Dia (Yesus) yang dipukuli, dicambuk, diludahi, tapi dia tak melawan dan taat kepada Bapa-Nya. Yesus tak mau melakukan kejahatan dengan kejahatan," katanya.
Mengikuti Kasih Yesus, Pendeta Marudut mengimbau seluruh umat Kristiani agar bisa menjaga kedamaian di bangsa ini, khususnya di Kota Batam. Sehingga selalu tercipta kedamaian antar umat beragama. (TRIBUNBATAM.id/Roma Uly Sianturi)