Koramil 07/Palmatak Salurkan BLT Minyak Goreng, Warga Mengaku Senang dan Antusias

ANAMBAS, TRIBUNBATAM.id - Ratusan masyarakat Kabupaten Kepulauan Anambas berbondong-bondong memadati halaman Markas Komando Rayon Militer (Makoramil) 07/Palmatak, Rabu, (18/5/2022).

Antusias kedatangan kaum ibu dan bapak yang berasal dari Kecamatan Siantan Utara, Kecamatan Palmatak, Kecamatan Siantan Tengah dan Kecamatan Kute Siantan itu dalam rangka menerima Bantuan Lansung Tunai (BLT) minyak goreng dari pemerintah pusat.

Dari data yang dihimpun, penyaluran bantuan oleh personil TNI AD itu dibagikan kepada 1.234 warga.

Danramil 07/Palmatak Lettu Inf. Hasan Basri mengatakan, penyerahan BLT minyak goreng pemerintah kali ini disalurkan secara serentak oleh Koramil 07/Palmatak, Koramil 02/Tarempa, Koramil 04/Letung yang tergabung dalam Kodim 0318/Natuna. 

"Bantuan ini merupakan program pemulihan ekonomi nasional yang terhitung untuk tiga bulan dengan total nominal Rp 300 ribu per KK," ujarnya.

Mengingat geografis tempat tinggal warga yang berbatasan pulau, pihaknya akan melakukan penyaluran BLT minyak goreng secara dua tahap selama seminggu ke depan.

Baca juga: STOK Berkurang, Harga Daging Ayam di Tanjungpinang Naik Jadi Rp 45.000 per Kg

Baca juga: REAKSI Warga Batam Saat Presiden Izinkan Lepas Masker di Luar Ruangan

"Teknisnya 3 hari ini kita salurkan untuk warga yang di satu daratan dulu, lalu 3 hari ke depannya kita yang akan bagikan ke warga pulau, karena mengingat jarak yang jauh dan ongkosnya," jelas Lettu Hasan.

Dirinya juga menuturkan. bagi warga yang menerima bantuan tidak dapat diwakilkan dan wajib membawa identitas Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

"Untuk itu, harapan kita dengan adanya bantuan ini dapat  dimanfaatkan warga sebagaimana mestinya dan sekaligus memulihkan ekonomi warga di tengah keadaan saat ini," ucapnya.

Di tempat yang sama, salah seorang warga, Indrayani kepada Tribunbatam.id mengaku senang dapat menerima bantuan lansung tunai minyak goreng program pemulihan ekonomi nasional dari pemerintah.

"Dengan bantuan ini, sebagai warga saya merasa terbantukan, saya tentunya berterima kasih kepada pemerintah yang telah memberikan bantuan ini,

Ibu dari dua anak itu mengungkapkan, bila bantuan yang diterimanya akan dipergunakan untuk menambah modal dagangan kue epok-epoknya yang dititipkan di warung-warung.

"Kebetulan saya jualan kue epok-epok dan dititipkan ke 5 warung, nanti uang ini akan saya belikan tepung dan minyak goreng," terangnya.

Warga Desa Tebang itu turut mengisahkan, upayanya menambah pengasilan rumah tangga untuk membantu pekerjaan suaminya yang bekerja sebagai petugas kebersihan desa.

"Selain untuk kebutuhan hidup, penghasilan kami juga untuk membiayai kuliah anak pertama saya di Pekanbaru dan anak kedua yang SMA," ungkapnya usai menerima bantuan.

Menutup perkataannya, Indrayani pun berharap, agar program bantuan pemerintah dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan untuk mendorong pemulihan ekonomi masyarakat.

"Mudah-mudahan ke depan saya masih dapat lagi bantuan pemerintah seperti ini, karena kondisi ekonomi sekarang ini sulit di tambah minyak goreng masih mahal khususnya di Anambas," katanya. (TRIBUNBATAM.id/Noven Simanjuntak)