BATAM TERKINI
2 Begal Batam Beraksi Dini Hari Sasar Driver Online, Berpura Kena Serempet, Gasak Ponsel Korban
Polisi menangkap dua pelaku begal di Batam yang menyasar driver online yang beraksi saat dini hari, Selasa (31/5/2022).
Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Septyan Mulia Rohman
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Lama tak terdengar, aksi begal kembali terjadi di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Mereka menyasar pengemudi taksi online berinisial Hs (29) ketika melintasi kawasan Sei Panas, Selasa (17/5/2022) sekira pukul 3 dini hari.
Dua pria yang mengendarai sepeda motor berpura-pura mengaku diserempet mobil korban.
Begitu korban turun dari mobil untuk memastikan, pelaku yang berjumlah dua orang langsung beraksi.
Salah satu pelaku bahkan tega memukuli korban.
Sementara seorang pelaku lainnya mengambil ponsel milik korban yang berada dari dalam mobil.
Baca juga: Beraksi Pakai Mobil, Empat Pelaku Begal Ditangkap Personel Polsek Sekupang Batam
Baca juga: Polisi Diteriaki Begal Oleh 3 Pemuda, Padahal Hendak Mengamankan Kecelakaan
"Korban dituduh telah menyerempet sepeda motor yang dikendarai pelaku. Setelah korban turun, barulah mereka beraksi," sebut Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Abdul Rahman, Selasa (31/5/2022).
Dalam kejadian ini, korban mengalami kerugian sekitar Rp 3,8 juta karena handphone miliknya dibawa kabur.
Kejadian tersebut langsung direspons anggota Satreskrim Polresta Barelang begitu korban membuat laporan polisi.
Alhasil, dua pelaku berhasil diringkus di kawasan Tanjung Piayu Sei Beduk, Batam, Selasa (31/5/2022) dini hari, sekira pukul 01.32 WIB.
"Kedua pelaku ditangkap di kawasan Sei Beduk. Saat ini mereka masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Mapolresta Barelang," kata Rahman.
Selain pelaku, juga diamankan barang bukti berupa 1 unit handphone milik korban yang dicuri, serta satu unit sepeda motor Yamaha Mio J warna ungu yang digunakan pelaku saat beraksi.
"Saat ini masih kai periksa. Nanti kami akan update lagi," jelas Kompol Abdul Rahman.
PERINTAH Kapolres Buat Anggota
Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto sebelumnya menegaskan jika pihaknya tidak akan main-main bertindak tegas kepada pelaku kejahatan di wilayah hukum Polresta Barelang.
Baca juga: 2 Bocah Termenung Didepan Jenazah Ayahnya yang Tewas di Tangan Begal Sadis
Baca juga: GEGER Amaq Sinta Korban Begal Jadi Tersangka, Kompolnas Desak Polisi Gelar Perkara Khusus
"Bagi para penjahat yang akan melakukan tindak pidana curas, pembunuhan, dan narkoba serta kejahatan lain, akan saya kejar, jika melawan akan kami tembak di Tempat Kejadian Perkara (TKP), tegas Kapolresta Barelang, usai melakukan konferensi pers di Lobi Polresta Barelang, Selasa (10/5/2022) siang.
Ia bahkan tak bosan-bosan mengingatkan kepada para pelaku kejahatan, bahwa setiap kejahatan akan terungkap dan akan berurusan dengan hukum yang berlaku di Indonesia.
"Semuanya yang namanya pelaku kejahatan tanpa ada pandang buluh akan kami tindak sesuai dengan kesalahannya," kata Nugroho.
Untuk itu bagi penjahat yang berniat untuk melakukan kejahatan, agar berpikir terlebih dahulu sebelum menyesal dikemudian hari.
Seperti baru-baru ini pihaknya menembak empat pelaku perampokan di Indomaret Baloi Persero, karena melawan saat ditangkap.
“Beruntung kami sudah terlatih nembak kaki, kena kaki. Coba kalau tidak terlatih, bisa kena kepala dan bisa langsung meninggal pelaku tersebut," lanjut Nugroho.
Tidak lupa Nugroho juga selalu, mengajak dan mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada dalam menjaga lingkungannya masing-masing, paling tidak di sekitar lokasi tempat tinggalnya.
Baca juga: Polri Stop Kasus Amaq Sinta, Sempat Jadi Tersangka karena Bunuh Begal di Lombok
Baca juga: UPDATE Korban Begal Jadi Tersangka, Jawaban Polisi Disorot, Wartawan Tanya Tips jika Ketemu Begal
“Ayo mari kita sama-sama menjaga Kota Batam ini, untuk lebih aman dan kondusif, dan bebas dari tindakan kriminalitas," kata Nugroho lagi.
Dan untuk masyarakat terutama pelaku usaha seperti Indomaret agar lebih hati-hati, lengkapi dengan CCtv, karena itu juga bisa membantu polisi dalam mengidentifikasi jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Untuk itu jika masyarakat temukan hal-hal melanggar hukum di Kota Batam, agar segera laporkan kepada kami. Agar Polisi bisa melakukan penangkapan terhadap pelaku tersebut," harapnya.
Pada intinya, ia berharap semoga Kota Batam kedepan bebas dari kejahatan. Dan masyarakat Kota Batam bisa hidup normal tanpa adanya gangguan Kamtibmas.(TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google
Berita Tentang Batam