Promo Minyak Goreng di Sentra IKM Kelapa Lingga Jelang Idul Adha 1443 H

LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Idul Adha 1443 Hijriah di Desa Resang, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) terasa, khususnya bagi emak-emak.

Itu setelah Sentra Industri Kecil Menengah (IKM) kelapa Desa Resang, Kabupaten Lingga, menjual minyak goreng dengan harga murah.

Promo harga spesial minyak goreng olahan kelapa itu dibuka di Pasar Dabo Singkep, Kabupaten Lingga khusus hari ini, Sabtu (9/7/2022).

Minyak goreng kelapa premium yang biasanya mereka jual dengan harga Rp 25 ribu menjadi Rp 16 ribu per liter.

Sementara untuk minyak goreng kelapa non premium yang biasanya Rp 22 ribu menjadi Rp 14 ribu per liter.

Stok minyak goreng hanya tersedia 210 liter, dengan pembelian maksimal 2 liter per orang.

Baca juga: Polisi Tangkap 17 Pelaku Kerusuhan di Perkebunan Kelapa Sawit, Sempat Viral di Sosial Media

Promo ini pun tidak dilewatkan bagi warga, yang saat itu perlahan mamadati lokasi penjualan minyak goreng.

"Oh ini minyak goreng kelapa ya? Baru sadar pas baca kemasannya, saya mau dua lah," ujar salah seorang ibu-ibu, yang saat itu berada di tengah-tengah pembeli yang lain.

Pembeli juga sambil melihat kemasan sebelum membeli, karena tampak beberapa orang yang belum mengetahui produk lokal itu.

Tidak hanya kaum wanita, para bapak juga ikut memanfaatkan promo murah itu.

Seperti halnya Yoyok, yang saat itu mengantongi dua kemasan minyak goreng yang telah dia beli.

"Ya sesekali dukung produk lokal, bawa pulang ke rumah buat kebutuhan masak istri," ujarnya kepada TribunBatam.id.

Pengoperasian Sentra IKM Kelapa Desa Resang ini telah beroperasi sejak Februari 2022 lalu.

"Melalui inilah kita bantu mereka untuk memperkenalkan produk ini kepada masyarakat," kata Kepala Bidang (Kabid) Perindustrian Dinas Perindustrian dsn Perdagangan (Disperindag), Zafrinaldi saat diwawancarai di lokasi.

"Ini juga untuk uji pasar, kita berikan kuksioner bagi pembeli untuk mengevaluasi produk ini kualitasnya bagaimana," sambungnya.

Dia mengungkapkan, dalam sehari Sentra IKM ini mampu memproduksi sebanyak 80 liter minyak goreng kelapa dalam sehari.

Sementara bahan baku yang dibutuhkan sebanyak 800 buah kelapa per harinya.

Selain fokus untuk promosi, pihaknya saat ini ingin membenahi Sumber Daya Manusia (SDM) dan kelengkapan alat yang dibutuhkan, dalam pengoperasian Sentra IKM kelapa itu.

"Target kami itu secara bertahap. Saat ini kita manfaatkan kelapa yang ada di tempat kita secara maksimal," tuturnya.

Baca juga: Aturan Pembelian Minyak Goreng Curah Bagi Pembeli dan Pengecer di Tanjungpinang

SEMARAK Idul Adha di Lingga

Pedagang ketupat di Pasar di Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan (Kepri) laris manis dicari pembeli.

Rusni satu di antaranya. Warga Lingga ini tampak menumpukkan ketupat dagangannya di sisi kanan pintu masuk pasar sembako.

Rusni menjual ketupatnya itu dengan harga Rp 25 ribu per ikat.

"Ini isinya 25 ketupat," ujar Rusni saat dihampiri TribunBatam.id.

Rusni mengaku, ia berdagang ketupat ini setiap datangnya lebaran Idul Fitri maupun Idul Adha.

"Memang tinggal saya lah di sini (berjualan-red), yang lain (pedagang lain-red) sudah habis," ungkapnya.

Ketupat yang ia jual terjual laris.

Rusni menyebut sudah sebanyak 5 ribu ketupat yang telah terjual saat itu.

Dia mengungkapkan, bahwa ketupat yang dia jual dibuatkan bersama anaknya di rumah.

Saat bepergian, dia pun membawa karung beras yang diisikan dengan ribuan ketupat ini.

"Tapi kalau untuk daun kelapa beli sama orang," ujarnya.

Baca juga: Beli Minyak Goreng Curah di Karimun Wajib Bawa KTP Masih Tahap Sosialisasi

Tidak hanya Rusni, seorang pedagang ketupat di sisi kiri pintu masuk pasar sembako juga tampak sibuk melayani pembeli.

Tidak hanya lebaran Idul Fitri, Kabupaten Lingga juga melaksanakan Idul Adha dengan meriah dengan menggunakan ketupat, karena tradisi kekelurgaan yang masih terjaga hingga saat ini.

Kondisi ini juga terlihat pada sejumlah kabupaten dan kota lain di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Pantauan TribunBatam.id di Pasar Dabo Singkep Lingga, Sabtu (9/7/2022), tampak warga sibuk memenuhi kebutuhan dapur untuk persiapan lebaran Idul Adha 1443 Hijriah, Minggu (10/7/2022) besok.

Banyak warga yang membeli kebutuhan pokok, seperti cabai, bawang, sayur, hingga ayam potong.(TribunBatam.id/Febriyuanda)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google

Berita Tentang Lingga