Remaja Batam Tewas Terseret Arus saat Berenang di Pantai Nongsa

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Duka menyelimuti keluarga warga Batam bernama Muhammad Hasan.

Remaja Batam berumur 18 tahun ini tewas setelah terseret arus saat berenang di Pantai Sekilak, Batu Besar, Kecamatan Nongsa.

Kejadian pada Sabtu (16/7/2022) sore itu masih teringat jelas oleh teman-teman remaja yang tinggal Batam itu.

Jenazah Muhammad Hasan menurut Kapolsek Nongsa, Kompol Yudi Arvian sudah dibawa ke rumah duka.

Kejadian nahas itu bermula saat korban bersama teman-temannya berangkat dari rumahnya dan pergi ke Pantai Sekilak Batu Besar Nongsa.

Setibanya di Pantai Sekilak, ia bersama beberapa temannya berenang di pantai itu.

Baca juga: Anak Ridwan Kamil Sempat Tolong 2 Orang Sebelum Terseret Arus, Pencarian Tak Berbatas Waktu

Belum lama mereka berenang, tiba-tiba Muhammad Hasan berteriak minta tolong.

Tubuhnya terbawa arus laut.

Pada saat bersamaan temannya mencoba memberikan pertolongan namun tidak mampu.

Tubuh Hasan semakin menjauh megikuti kuatnya arus.

"Teman korban ini berusaha menyelematkan. Mereka memenfaatkan boat pancung yang ada di sekitar lokasi untuk melakukan pertolongan secara bersama - sama," ungkap Kapolsek Nongsa itu, Minggu (17/7/2022).

Sekitar 30 menit kemudian korban dapat ditolong namun kondisinya sangat lemas dan terlihat tidak bernapas lagi.

Baca juga: Sebelum Hilang Terseret Arus Drainase di Batam, Dimas Sempat 2 Kali Pulang ke Rumah

Melihat kondisi korban yang sudah sekarat, korban pun langsung dilarikan ke RS Soedarsono untuk mendapat pertolongan.

Takdir berkata lain, sesampainya di rumah sakit, nyawa Muhammad Hasan tak bisa diselamatkan.

"Dalam hal ini, kami mengimbau agar masyarakat saat bermain ke pantai lebih berhati hati dan meningkatkan kewaspadaan. Khususnya saa cuaca buruk," imbaunya. (TRIBUNBATAM.id/Bereslumbantobing)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google