KECANTIKAN
Bikin Keriput, Inilah 4 Dampak Kurang Tidur pada Kesehatan Kulitmu
Minimnya waktu tidur akan membuat badan lemas dan tidak segar, dan juga berefek pada kesehatan kulit.
lihat foto
TRIBUNBATAM.id - Pola tidur yang salah akan berdampak pada kesehatan.
Terutama jika jam tidur yang hanya sedikit maupun terlalu lama, sama tidak baiknya.
Minimnya waktu tidur akan membuat badan lemas dan tidak segar, dan juga berefek pada kesehatan kulit.
Efek kurang tidur sangat berpengaruh ke kondisi kesehatan kulit wajah.
Jika Anda masih sering begadang, sebaiknya mulai atur pola tidur supaya masalah kulit seperti jerawat dan kerutan dapat dihindari.
Baca juga: TIPS Mengatasi Kulit Merah dan Mengelupas Akibat Paparan Sinar Matahari
Baca juga: Tahapan Perawatan Kulit Wajah yang Tepat Agar Mulus dan Sehat
Berikut efek kurang tidur pada kulit wajah yang penting Anda tahu dilansir dari loreal-paris.co.id:
- Kulit dehidrasi
Efek kurang tidur salah satunya kulit jadi dehidrasi.
Sebenarnya kulit memiliki skin barrier untuk mencegah dehidrasi yang terjadi pada malam hari.
Tetapi kurang tidur dapat membuat perbaikan skin barrier menjadi tidak optimal, sehingga kulit lebih mudah mengalami dehidrasi dan kondisi skin barrier semakin tidak ideal.
Kulit yang dehidrasi akibat kurang tidur juga dapat memunculkan ciri ciri mata kurang tidur, yaitu area di bawah mata menjadi terlihat kering dan tampak kerutan halus.
- Kulit tidak beristirahat
Efek kurang tidur selanjutnya adalah kulit tidak beristirahat optimal.
Kulit tidak punya cukup waktu untuk memperbaiki kerusakan akibat serangan agresor lingkungan dan peradangan.
Hal ini membuat peradangan di kulit butuh waktu lebih lama untuk sembuh.
Kurang tidur juga memicu kenaikan produksi hormon kortisol dalam jumlah signifikan.
Padahal hormon ini dapat mengganggu kerja sistem imun tubuh Anda, sehingga dapat memicu terjadinya peradangan baru di kulit.
Baca juga: Cara Mengatasi Masuk Angin secara Alami Selain Kerokan
