Pemprov Kepri Minta Bantuan APBN Biayai Pembangunan Jalan Lintas Timur di Bintan

Pembangunan Jalan Lintas Timur Bintan masih gawean PUPR Kepri. Karena itu Pemprov Kepri masih berupaya minta bantuan APBN untuk selesaikan pembangunan

Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/Alfandi Simamora
Gubernur Kepri Ansar Ahmad saat berada di Bintan. Ansar menyebut, pihaknya tengah minta bantuan APBN untuk kelanjutan pembangunan Jalan Lintas Timur di Bintan 

BINTAN, TRIBUNBINTAN.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri kini tengah berupaya untuk meminta Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) untuk menyelesaikan pembangunan lanjutan Jalan Lintas Timur.

Diketahui Jalan Lintas Timur ini menghubungkan Km 16 Kecamatan Toapaya menuju Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan.

Pasalnya, pembangunan Jalan Lintas Timur ini masih gawean dari PUPR Kepri, selain Dinas PUPR Bintan, dan BP Kawasan Bintan.

"Terkait Jalan Lintas Timur kita masih berupaya untuk meminta anggaran dari APBN untuk menyelesaikannya," ucap Gubernur Kepri Ansar Ahmad belum lama ini.

Ia melanjutkan, Deputi Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) juga sudah melihat langsung pembangunan Jalan Lintas Timur.

Baca juga: BEGINI Kondisi Terbaru Jalan Lintas Timur Bintan yang Putus Akibat Longsor

"Jadi saat ini masih menunggu Keputusan Presiden (Kepres), perihal penjabaran terkait Pemerintah untuk membiayai ruas jalan," ucapnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas PU Bintan, Wan Afandi menuturkan, pembangunan lanjutan Jalan Lintas Timur yang menghubungkan Km 16 Kecamatan Toapaya hingga Kecamatan Bintan Timur dilakukan secara bertahap.

"Jadi tahun ini PU Bintan melanjutkan pembangunan Jalan Lintas Timur sepanjang 1 Kilometer dari 12 Kilometer jalan bagian dari PU Bintan," terangnya.

Sementara itu, perlu diketahui Jalan Lintas Timur yang mulai dibangun dari tahun 2017 kondisinya kini sudah rusak.

Banyak yang amblas dan longsor di beberapa titik lokasi. Satu di antaranya di bukit dekat Bundaran Km 16 Kecamatan Toapaya, tampak longsor hingga menutupi pinggir badan jalan yang sudah diaspal.

Begitu juga di area jalan yang belum diaspal. Tepat di bagian turunan bukit banyak yang amblas, dan tergerus hingga berlubang di bagian badan jalan.

Tidak hanya itu, ada juga jalan yang sudah diaspal di kawasan Tirta madu yang amblas hingga kedalaman 10 meter.

Baca juga: Belum Selesai Dikerjakan, Jalan Lintas Timur Bintan sudah Rusak di Sejumlah Titik

Jalan Lintas Timur ini juga merupakan jalur cepat ketika dari Km 16 Kecamatan Toapaya menuju Kecamatan Bintan Timur.

Sehingga banyak masyarakat yang sudah menggunakan Jalan Lintas Timur, meskipun belum selesai dan dibuka untuk umum. (tribunbatam.id/Alfandi Simamora)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved