Sepanjang 2022, Total 20.625 Wisatawan Kunjungi Lingga Termasuk Wisatawan Asing

LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Kunjungan wisatawan ke Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) meningkat sepanjang tahun tahun 2022.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Pariwisata Lingga, Zalmidri kepada TribunBatam.id, Rabu (4/1/2023).

Dia menyebutkan, terhitung total ada 20.625 kunjungan wisatawan ke Kabupaten Lingga, dari berbagai destinasi yang ada.

"Alhamdulillah kunjungan wisatawan di tahun 2022 meningkat, ada wisatawan asing sebanyak  314 orang dan wisatawan nusantara ada 20.311," sebutnya.

Dia menjelaskan, bahwa puncak kepadatan wisatawan asing pada saat peringatan Hari Ulang Tahun atau HUT Kabupaten Lingga ke 19 pada November tadi.

Event-event yang ada di hari jadi Kabupaten Lingga ke 19 menjadi magnet bagi wisatawan yang datang dari berbagai komunitas.

"Kebetulan kemarin (November 2022) dari komunitas wisatawan asing dari Johor di hari jadi Lingga, kemudian ditambah wisatawan lokal domestiknya dari Jambi komunitas bersepeda, ada komunitas pesilat, dari rombongan lawatan sejarah," kata Zalmidri.

Sebelumnya itu juga, banyak wisatawan yang berkunjung, yang salah satunya komunitas dari negeri Jiran Malaysia.

Mereka pun mengunjungi wisata sejarah yang ada di Daik, Kecamatan Lingga salah satunya.

Mulai dari Museum Linggam Cahaya, Makam Bukit Cengkeh, Makam Merah, Benteng Bukit Cening, Masjid Jami' Sultan Lingga, Makam Sultan Mahmud Riayat Syah III, hingga ke Reflika Istana Damnah.

Selain itu mereka juga menyempatkan mengunjungi wisata Air Terjun Resun, serta jamuan di Pusat Kuliner Tanjung Buton, Desa Mepar.

Daerah bekas kerajaan Riau-Lingga ini, memang menjadi pusat wisata sejarah dan budaya yang lama dikenal oleh wisatawan negara tetangga ini.

"InsyaAllah yang sudah mendaftar dari Johor ada 40 orang, untuk lawatan sejarah mereka di awal Februari 2023 ini," katanya.

Sementara itu tambahnya, aturan PPKM yang telah dicabut oleh Presiden Jokowi membuat  peluang besar bagi kunjungan wisata ke Lingga.

"Antusias wisatawan memang luar biasa, khususnya wisatawan asing yang dari Malaysia terutama Johor yang berminat dalam lawatan sejarah," tutur Zalmidri.

"Untuk wisatawan domestik, memang kita didominasi oleh wisatawan dari provinsi Jambi mengunjungi wisata Pulau Berhala," sambungnya. (TRIBUNBATAM.id/Febriyuanda)