PEMILU 2024

JELANG Pemilu 2024, Total 700.623 Warga Batam Sudah Dicoklit, Ini Kendala Petugas

Hingga saat ini, proses coklit di Batam sudah mencapai 82,3 persen atau sudah 700.623 pemilih yang di-coklit oleh petugas.

Penulis: Beres Lumbantobing |
TRIBUNBATAM.id/BERES LUMBANTOBING
Petugas Coklit yang berasal dari mahasiswa UIB yang diterjunkan untuk melakukan coklit di Batam 

BATAM, TRIBUNBATAM.id  - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam Sastra Tamami mengatakan, proses pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih terus digesa.

Hingga hari ke 22 ini, proses coklit di Kota Batam telah mencapai 82,3 persen dari jumlah pemilih di Kota Batam sebanyak 850.334 jiwa.

"Kita terus gesa, dari 850.334 pemilih yang sudah di coklit ada 700.623  atau sebesar 82.3 persen," ujar Sastra, Rabu (8/3/2023).

Menurutnya, sampai saat ini proses coklit masih terus berjalan sampai 14 Maret 2023 mendatang.

Proses coklit dilakukan oleh 3.220 pantarlih yang tersebar di 3.220 Tempat Pemungutan Suara (TPS) secara door todoor ke rumah warga. 

"Petugas coklit masih di lapangan, " tambah Sastra.

Baca juga: Ikuti Pemilu 2024, Partai PKN Batam Buka Pendaftaran Bacaleg Online dan Offline

Menurut Sastra, pantarlih melakukan coklit dengan mengacu pada data warga yang tercatat dalam formulir model A-Daftar Pemilih.

Warga Batam yang sudah meninggal, pindah domisili, atau tidak lagi memenuhi syarat pemilih akan dicoret datanya.

Selain itu, pantarlih dalam proses coklit daftar pemilih untuk Pemilu 2024 berbasis aplikasi atau dikenal e-coklit.

Aplikasi ini merupakan kebijakan dari KPU RI secara nasional, dan akan digunakan petugas pemutakhiran data pemilih (pantarlih)  melakukan pemutakhiran daftar pemilih dari rumah ke rumah

Dilanjutnya, dalam pelaksanaannya, tak sedikit pantarlih yang menemui beberapa kendala, misalnya aplikasi e-Coklit tidak bisa dimanfaatkan.

Selain itu kendala lainnya banyak masyarakat saat di coklit tidak di rumah atau sedang bekerja, sehingga petugas harus berulang kali mendatangi rumah warga. 

"Kendalanya seperti itu sehingga menyita waktu para Pantarlih, " katanya.

Sastra berterima kasih kepada para petugas Pantarlih yang telah bekerja maksimal dengan mendata warga langsung ke setiap rumah warga.

Dia memohon kepada masyarakat untuk melayani secara baik Pantarlih datang dengan menunjukkan Kartu Keluarga (KK) dan KTP elektronik untuk pendataan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved