BERITA KRIMINAL

Irjen Pol Helmy Santika Berjanji ke Keluarga Personil, Akan Ungkap Kasus Kematianya

Polda Gorontalo dengan pihak keluarga almarhum sudah bersepakat terus menjalin komunikasi setiap perkembangan terkini dari hasil pemeriksaan.

Editor: Eko Setiawan
via TribunManado.com/TribunGorontalo.com Agung Panto
Mobil dinas Polri tempat jasad Briptu RF ditemukan, Sabtu (26/3/2023) (kiri). Jenazah Briptu RF saat akan disalatkan di Masjid RS Bhayangkara Polda Gorontalo, Minggu (27/3/2023) (kanan). 

TRIBUNBATAM.id, SEMARANG - Seorang anggota polisi dinyatakan tewas dalam bunuh diri. Namun Kapolda Gorontalo berjanji akan mengungkap kasus kematian anggotanya tersebut.

Namun papun hasilnya nanti, akan diserahkan ke pihak keluarga.

Kapolda Gorontalo Irjen Pol Helmy Santika berjanji akan mengungkap kasus kematian Briptu RF.

"Kami dengan pihak keluarga bersepakat apa yang menjadi latar belakang ini harus diungkap secara jelas," kata Helmy Santika di TPU Ngadirgo, Mijen, Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (27/3/2023).

Polda Gorontalo dengan pihak keluarga almarhum sudah bersepakat terus menjalin komunikasi setiap perkembangan terkini dari hasil pemeriksaan.

Kapolda memastikan penyelidikan masih berjalan.

Kendati begitu, dia belum mau menduga-duga terkait dugaan dari motif tewasnya Briptu RF.

Ia hanya berjanji teknis pemeriksaan nantinya akan diuraikan oleh Kabid Humas atau Dirkrimum Polda Gorontalo. 

"Berbagai macam motif akan kami coba uraikan satu per satu," paparnya.

Pihak Polda Gorontalo juga sudah berupaya melakukan transparansi terhadap kasus tersebut.

Di antaranya dengan menghadirkan keluarga almarhum untuk menyaksikan secara langsung kondisi fisik almarhum secara utuh.

"Memang ini kami sampaikan jangan diapa-apakan terlebih dahulu sebagai salah satu bentuk transparansi kami terhadap peristiwa ini," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, kematian Briptu RF, polisi asal Kota Semarang masih dipertanyakan keluarga.

Muslih, ayah korban menilai kematian korban begitu janggal.

Suasana pemakaman Briptu RF, ajudan Kapolda Gorontalo di TPU Ngadirgo, Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Senin (27/3/2023) sore
Sebab, sebelum kematiannya, korban tidak memperlihatkan tanda-tanda mencurigakan.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved