Pasar Murah di Tanjungpinang, Minyakita Dijual Rp 60 Ribu Langsung Ludes Diserbu Warga

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Selama Ramadan 1444 Hijriah, Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Tanjungpinang bekerja sama dengan distributor minyak menyediakan minyak goreng dengan harga terjangkau.

Minyak goreng merek “Minyakita” dalam Pasar Murah di Gedung Sentra Industri Kecil dan Menengah (IKM) Tengku Mandak, Bintan Center jadi barang yang paling diburu warga.

Antusias warga yang didominasi para ibu - ibu ini langsung menyerbu distributor minyak goreng yang ada di Pasar Murah tersebut.

Pantauan TRIBUNBATAM.id di lokasi, stand minyak goreng menjual minyak dengan harga Rp 60 ribu.

Sementara harga di pasaran masih di angka Rp 65 ribu.

Murah dan terjangkaunya harga minyak membuat masyarakat tergiur untuk datang ke Pasar Murah.

Marisa salah seorang pembeli terlihat berdesak - desakan untuk menunggu minyak goreng dikeluarkan dari dalam kardus.

Baca juga: Pemerintah Minta Pedagang di Batam tak Jual Balpres Ilegal di Media Sosial

“Takut nggak kebagian, makanya harus antri paling depan, kan lumayan harganya murah, bisa buat kue lebaran,” ucap Marisa, Selasa (4/4/2023).

Menurutnya minyak goreng sendiri dikhawatirkan akan naik jelang lebaran nanti, maka dari itu ia bersyukur dengan adanya Pasar Murah, perekonomian masyarakat dapat terbantu.

“Pasti setiap hari besar kayak lebaran ini harga sembako di pasar akan naik, makanya kita sebagai masyarakat suka borong kalau ada sembako murah seperti ini, tapi masih dalam batas wajar,” tuturnya.

Sementara itu distributor penyedia minyak goreng meyebutkan dalam beberapa jam saja minyak goreng sudah habis dibeli warga.

“Iya antusiasnya tinggi, kita tadi bawa 33 kardus, satu kardus itu isinya ada 4 jerigen minyak ukuran 5 liter,” ungkapnya.

Artinya hampir 660 liter minyak goreng ludes dalam Pasar Murah tersebut. Pasar Murah ini masih akan diadakan hingga 6 April 2023 mulai pukul 07.00 WIB sampai selesai. (TRIBUNBATAM.id/Rahma Tika)