Sudah Makan Korban, Warga Minta Jalan Amblas di Km 24 Kijang Segera Diperbaiki

TRIBUNBATAM.id, BINTAN - Warga harapkan kepada Pemerintah segera memperbaiki jalan amblas yang semakin parah di Jalan Nusantara Km 24 arah Kijang, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan.

Pasalnya, di lokasi jalan amblas yang tak kunjung diperbaiki itu, baru-baru ini sudah ada warga yang mengalami kecelakaan disana.

"Saya dapat informasi kecelakaan itu terjadi malam kemarin. Kita berharap kepada Pemerintah ataupun Dinas terkait bisa segera memperbaiki. Soalnya sudah ada korban," ucap salah satu warga Kijang, Ridwan, Rabu (26/4/2023).

Menurutnya, jalan amblas disana sudah lama rusak. Kondisi jalan itu saat ini juga sudah semakin parah. Namun, sampai saat ini tidak ada langka perbaikan dari Dinas terkait.

Saat ini kondisinya juga semakin memprihatinkan, karena retakan jalan amblas semakin melebar hingga ke bagian tengah badan jalan, dan menimbulkan lobang yang semakin menganga.

"Jadi supaya tidak di lewati pengendara, hanya dibuat tanda dengan membuat pagar dari dahan kayu yang dirangkai di seputaran lokasi, dan tergolong sangat rawan," terangnya.

Ditempat terpisah warga Simpang Korindo, Suyatno juga menambahkan, bahwa jalan amblas disana sudah lama rusak.

Bahkan, kerusakan jalan disana itu, sudah terjadi sebelum jalan nusantara di dekat simpang korindo dan depan pemotongan ayam amblas.

"Jadi sudah sangat lama, dan sudah seharusnya dilakukan perbaikan oleh dinas terkait, karena rawan terjadi kecelakaan," harapnya.

Suyatno juga menambahkan, jalan Nusantara adalah jalan utama yang menghubungkan Kota Tanjungpinang dengan Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan.

Arus lalulintas disans cukup padat di lewati pengendara. Baik dari Kijang ke Kota Tanjungpinang dan sebaliknya.

"Harusnya Dinas terkait bisa segera memperbaiki, supaya tidak memakan korban," harapnya.

Sementara itu, sebelumnya Bupati Bintan, Roby Kurniawan menuturkan, bahwa Jalan Nusantara yang amblas dan berlubang merupakan jalan Provinsi Kepri.

Perihal itu, pihaknya sudah berkordinasi dengan Dinas PUPR Provinsi Kepri.

"Jadi nanti segala kerusakan akan diperbaiki oleh Provinsi, dan mengenai  kerusakan jalan Provinsi, khususnya di wilayah bintan sudah dianggarkan di tahun 2023," tutupnya.(TRIBUNBATAM.id/alfandi)