TANJUNGPINANG TERKINI

Dinkes Tanjungpinang Libatkan 145 Kader Posyandu Tangani Stunting

Dinkes Tanjungpinang gelar workshop yang diikuti 145 kader posyandu. Kegiatan ini untuk tingkatkan kinerja kader tangani stunting

Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/Rahma Tika
Wali Kota Tanjungpinang, Rahma dan Kepala Dinas Kesehatan, Elfiani foto bersama kader posyandu di sela-sela Workshop Orientasi Kader Posyandu Balita di Hotel Comforta, Rabu (24/5/2023) 

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Dinas Kesehatan Tanjungpinang mengadakan Workshop Orientasi Kader Posyandu Balita dengan 145 peserta di Hotel Comforta.

“Kegiatan ini sangat bagus sekali, diselenggarakan Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang yang dalam hal ini telah serius memberikan pelayanan kesehatan secara maksimal kepada masyarakat melalui pelatihan kader posyandu,” ucap Wali Kota Tanjungpinang, Rahma, Rabu (24/5/2023).

Rahma menyebutkan, Pemko Tanjungpinang terus melakukan peningkatan dalam menangani kasus stunting, terutama dalam perbaikan sumber daya manusia (SDM) yang menangani langsung para balita.

Menurutnya, kegiatan seperti ini penting dalam meningkatkan kinerja kader Posyandu untuk menangani kasus stunting di Tanjungpinang.

"Peran kader merupakan pahlawan dalam mewujudkan generasi bangsa yang sehat, kader posyandu lah ujung tombak dalam pembentukan generasi bangsa," ucap Rahma.

Rahma juga berharap, melalui kegiatan ini kader posyandu dapat meningkatkan kemampuan dan keterampilannya dalam upaya pencegahan dan penanganan kasus stunting di Tanjungpinang.

Baca juga: Angka Stunting di Kepri Posisi Empat Terendah dari 34 Provinsi di Indonesia

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Tanjungpinang, Elfiani Sandri menyampaikan, kegiatan ini diikuti 145 peserta dari kader posyandu balita se-Tanjungpinang.

“Kita gelar dua hari, pematerinya dari Dinkes Provinsi Kepri dan Dinkes Kota Tanjungpinang,” kata Elfiani.

Ia melanjutkan, kegiayan ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja kader posyandu, sehingga penanganan terhadap balita dilakukan dengan tepat dan valid.

"Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi kader posyandu agar dibekali kinerja yang lebih baik dalam keterlibatannya menangani kasus stunting di Tanjungpinang," tukasnya. (TRIBUNBATAM.id/Rahma Tika)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved