PPDB LINGGA

PPDB Lingga 2023, Kadisdikpora Minta Orang Tua Murid Ikut Jalur Zonasi

Kadisdikpora terkait PPDB Lingga 2023 meminta orang tua calon peserta didik mengikuti jalur zonasi dalam pendaftaran.

Penulis: Febriyuanda | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Dok. Diskominfo Lingga
PPDB LINGGA 2023 - Kadisdikpora Lingga, H. Armia mengungkap orang tua calon peserta didik mengikuti jalur zonasi. 

LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Kepala Dinas Pendidikan dan Kepemudaan Olahraga (Disdikpora) Lingga, Armia menekankan, agar sekolah bisa menerapkan sistem jalur zonasi pada Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB Lingga 2023 ini.

Meski banyak orang tua atau calon peserta didik yang mengidamkan masuk sekolah favorit pada PPDB Lingga 2023.

Namun Armia menekankan sekolah ikut jalur zonasi atau sesuai wilayah sekolah.

Hal itu untuk mencegah agar tidak kekurangan peserta didik pada sekolah dengan wilayah yang ditetapkan.

"Kami tetap tekankan sekolah untuk ikut zona dalam PPDB 2023," kata Armia saat dihubungi TribunBatam.id belum lama ini.

Menurut Armia, Lingga masih aman dari kekurangan siswa, jika mengikuti jalur zonasi.

Pihaknya juga melakukan pemantauan saat PPDB berlangsung mulai 20-30 Juni 2023 mendatang.

Ia berharap, jangan sampai ada sekolah kekurangan siswa karena tidak menerapkan sistem zonasi.

"Sekolah harus menolak jika calon siswa mendaftar tidak sesuai zonasi. Karena sudah dibagikan titik-titik wilayahnya," terang Armia.

Armia juga berharap, jangan sampai ada sekolah yang melakukan pungutan liar dalam PPDB ini.

"Jangan sampai ada pungli," tambahnya.

Pendaftaran Peserta Didik Baru atau PPDB Lingga 2023 sebelumnya telah dibuka sejak Selasa (20/6/2023).

PPDB Lingga 2023 ini dibuka untuk jenjang SMP sederajat maupun SD sederajat.

Tak terkecuali PPDB ini berlangsung di Pulau-pulau wilayah Lingga.

Seperti halnya di Desa Rejai, Kecamatan Bakung Serumpun.

Jumlah pendaftar PPDB SMP Negeri 2 Rejai 2023 jalur afirmasi pada hari pertama mencapai 30 orang.

Pendaftaran perdana ini baru beberapa siswa yang berada di wilayah Kecamatan Bakung Serumpun.

Jumlah pendaftar ini dinilai bisa bertambah, karena pendaftaran ditutup pada 30 Juni 2023 mendatang.

Sejumlah calon peserta didik didampingi orangtua/wali mulai mendatangi sekolah sejak pagi hari itu.

“Tentu senang sekali karena anak saya bisa masuk SMP pada tahun ini, apalagi sekarang,” ujar Arni, salah seorang orang saat mendaftarkan anaknya untuk masuk ke SMPN 2 Rejai.

Sebelum masuk sekolah, dirinya sudah mempersiapkan segala kebutuhan anaknya.

Dia berpesan kepada anaknya untuk mengikuti peraturan yang telah di buat oleh sekolah, jika masuk nantinya.

“Alhamdulilah, sebelumnya sudah beli buku-buku, seragam udah dipersiapkan semuanya,” katanya.

Hal serupa juga diungkapkan Iwan orang tua siswa.

Ia mengaku sengaja mempersiapkan kebutuhan belajar anaknya lebih awal, agar kegiatan belajar mengajar bisa lancar.

“Alhamdulillah, kami sangat senang anak kami diterima di sekolah SMP Negeri 02 Rejai, semoga apa yang mereka cita-cita nantinya terwujud,” tuturnya.(TribunBatam.id/Febriyuanda)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved