Empat Hari Bolos Kerja Demi Anak, Orangtua Calon Siswa SMKN 1 Batam Tetap Disuruh Menunggu

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Sejumlah orangtua siswa yang belum mendapatkan sekolah terpaksa tidak pergi kerja gegara harus memastikan anak mereka sudah mendapatkan sekolah.

Bukan hanya sehari, para orangtua calon siswa itu bahkan sudah membolos selama empat hari demi memperjuangkan nasib anak-anaknya yang belum tertampung di SMKN 1 Batam.

Di hari ke empat setelah masuk sekolah, masih ada puluhan siswa yang belum tertampung di SMAN dan SMKN yang ada di Kota Batam.

Bahkan saat ini orangtua masih terus berjuang agar anaknya bisa masuk sekolah.

Satu satu orangtua yang enggan menyebutkan namanya mengaku, sejak empat hari terakhir ini tidak masuk kerja, hanya menemani anaknya ke sekolah untuk mendaftar ke SMKN 1 Batam .

"Kebetulan saya kerja harian di perusahaan, kalau datang dibayar, kalau tidak datang ya tidak ada gaji. Jadi saya terpaksa nemani anak dulu, agar bisa sekolah," katanya.

Dia juga mengatakan, hari Senin mereka dikumpulkan di sekolah, dan disuruh tunggu.

Hari Selasa dirinya menunggu informasi dan kembali datang ke sekolah.

"Hari Rabu belum ada kejelasan dan hari ini Kamis, begitu juga," katanya.

Dia mengatakan dirinya khawatir anaknya tidak bisa sekolah.

"Ya semua sudah kita lakukan, harapan kita anak kita masuk sekolah," kata sumber.

Sementara di tempat yang sama anggota DPRD Kota Batam, Tumbur Hutasoit, dari Daerah Pemilihan (Dapil) Batuaji, mengatakan dirinya sangat miris melihat anak-anak yang masih belum tertampung.

"Setiap hari orangtua datang ke rumah, mereka mengadukan anak mereka belum diterima, kita sudah berusaha semaksimal mungkin," kata Tumbur.

Dia juga mengatakan sudah banyak anak yang ditampung.

"Kita juga mengucapkan terimakasih kepada Kepsek SMAN dan SMKN di Batam, khususnya Batuaji dan Sagulung," kata Tumbur.