AIR DI BATAM MATI
Air di Batam Mati Sepekan, Warga Perumahan Bukit Raya Singgahi Kantor BP Batam
Mati air hingga sepekan, seorang warga Perumahan Bukit Raya Batam Center mengungkap alasannya singgah ke kantor BP Batam.
"Air, air, air," teriak sejumlah warga Perumahan Bukit Raya Batam Center saat mendatangi Kantor BP Batam, Rabu (2/8/2023).
Sejumlah warga Batam yang meneriakkan air itu tampak mengangkat ember di atas kepalanya.
Aksi itu mereka lakukan karena sudah sepekan air bersih di tempat mereka tidak mengalir.
Rapat bersama PT Air Batam Hilir (ABH) pun sudah mereka tempuh sebelumnya.
Hasilnya, pengelola air di Batam itu bakal memberikan 8 water tangki untuk warga perumahan di sana.
Namun hingga tengah malam, hanya ada satu mobil water tank yang tiba sekira pukul 01.00 WIB.
Tak sesuai dengan janji, mobil watertangki tersebut diminta pulang oleh perangkat RT RW setempat.
Baca juga: KESAL Mati Air Seminggu, Warga Bukit Raya Batam Cuci Piring dan Kain di Kantor PT ABH
Singgah mereka ke kantor BP Batam ini setelah aksi mereka di depan PT Air Batam Hilir.
Sekira pukul 12.15 WIB, kantor BP Batam tampak tertutup serta dalam kondisi terkunci.
Sejumlah anggota Ditpam BP Batam menggunakan seragam biru tampak berdiri tegak menjaga pagar di halaman BP Batam.
Warga juga menurunkan piring yang sudah dicuci di Kantor Moya dan foto bersama menunjukkan spanduk.
Seorang Warga Perumahan Bukit Raya Batam Center, Kota Batam, Kepri, Sulis Widodo mengatakan pihaknya sengaja singgah ke BP Batam.
Mereka berharap Kepala BP Batam, Muhammad Rudi mengetahui keluhan dari warga.
Baca juga: Mati Air di Batam, Anggota DPRD Kepri Uba Ingan Sigalingging Bawa Ember ke BP Batam
Pasalnya, kata dia, Warga Perumahan Bukit Raya termasuk salah satu pendukung Muhammad Rudi saat Pilkada Batam sebelumnya.
"Kami sudah dukung dia (Rudi). Kami sudah memilihmu, hak dasar kami belum terpenuhi," katanya.
KATA Kepala BP Batam
Walikota Batam Muhammad Rudi kaget saat disinggung masih ada gangguan air bersih di Batam.
Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam itu tampak mengerenyitkan dahinya saat sejumlah awak media menanyakan soal mati air di Batam yang sudah terjadi beberapa hari ini.
Pertanyaan itu dilontarkan saat Walikota Batam sekaligus BP Batam berkeliling melihat stan di event Marine Exhibition di Radisson Convention Hotel, Selasa (1/8/2023).
"Air mati lagi ya?" tanyanya.
Ia kemudian bertanya di daerah mana yang mengalami mati air di Batam.
Disebutkan kepada dia daerah yang mengalami krisis air satu diantaranya di daerah perumahan Bukit Raya, Belian, Batam Center.
Baca juga: Kepala BP Batam Kaget Masih Ada Mati Air, Minta BP Batam Segera Lapor
Ia kemudian melirik ke arah Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait yang berdiri di sebelahnya.
"Apa masalahnya, tolong dicek dan laporkan segera. Saya kira diam-diam semua sudah aman semua, ternyata ada masalah," lanjutnya.
Di bagian lain, Badan Usaha Sistem Pengelolaan Air Minum (BU SPAM) BP Batam sebelumnya terus berusaha maksimal untuk memastikan aliran air akan kembali normal kembali.
Hal ini dalam merespons gangguan air bersih dibeberapa wilayah dalam beberapa hari belakangan ini.
Sebagaimana diketahui, suplai air bersih mengalami hambatan akibat pekerjaan perbaikan dua Pompa Intake pada Instalasi Pengolahan Air (IPA) Duriangkang.Pekerjaan ini masih terus dikebut agar pelayanan air kepada masyarakat dapat segera normal kembali.
Adapun wilayah yang terdampak antara lain, Batam Center; Batu Aji; Marina; Tanjung Uncang; Bengkong; Nagoya; Jodoh; Punggur; Kabil; Batu Besar; Sengkuang; Batu Merah; Baloi dan sekitarnya.
Direktur BU SPAM BP Batam, Denny Tondano mengatakan, kerusakan dua Pompa Intake di IPA Duriangkang itu menyebabkan suplai air ke pelanggan hilang sebesar 360 lpd.
Dimana, air 360 lpd tersebut berdampak pada 36 ribu sambungan rumah dibeberapa daerah.
"Rewinding sudah kita lakukan pada hari Sabtu kemarin. Tapi perbaikan as motornya (komponen mesin, red) itu diperkirakan selesai hari Kamis. karena barangnya tidak ada disini, sehingga kita terpaksa cari ke Singapura," ujarnya, Senin (31/7/2023) sore.
Baca juga: Batam Lokasi Sembunyi Tersangka Perampokan di Jambi Hingga Korbannya Tewas
Ia menjelaskan, komponen mesin yang dibeli dari Singapura itu juga tidak bisa langsung diinstalasi. Sebab, komponen mesin itu harus dilakukan bubut terlebih dahulu.
Dan proses pekerjaan ini akan memakan waktu hingga Kamis (3/8/2023) mendatang.
"Meski demikian, kita akan usahakan secepatnya. Saat ini pekerjaan dilakukan selama 24 jam tanpa henti agar selesainya tidak sampai hari Kamis," tuturnya.
Setelah komponen itu terpasang, maka akan dibutuhkan beberapa waktu lagi agar aliran air kembali normal pada beberapa daerah terdampak. Terutama pada area dengan kontur tanah (elevasi) yang tinggi.
“Selain itu, daerah yang jauh dari waduk atau pelayanan juga akan mengalami normalisasi secara bertahap," ujarnya.
Atas hal tersebut, BU SPAM BP Batam dan PT Moya Indonesia telah menyiapkan mobil tangki air bersih untuk pelanggan yang mengalami gangguan suplai air bersih selama 1x24 jam. Bahkan saat ini, BU SPAM BP Batam telah meminta bantuan mobil tangki dari Pemadam Kebakaran BP Batam dan Pemko Batam.
Penyediaan tangki air tersebut dapat dikoordinasikan oleh Ketua RT/RW/Kelurahan setempat. Untuk diwilayah Putra Jaya; Indomas 1 dan 2; Sumberindo; Central Park; Rusun Batamec dan Fanindo dapat menghubungi Aji Santoso (0813-7266-3986).
Sementara untuk diluar lokasi diatas dapat menghubungi Ginda (0811-7717-272); Steve (0821-1276-0088) dan Mujiaman (0811-370-857).
"Memang itu tidak menyelesaikan dan tidak semua teratasi. Tetapi paling tidak, itu langkah yang pertama kita lakukan untuk jangka pendek," katanya.
Ia menambahkan, pihaknya juga akan terus melakukan pengecekan ke IPA Duriangkang untuk meminimalisir adanya kejadian serupa di kemudian hari.
" BP Batam memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan masyarakat Kota Batam selama beberapa hari terakhir. Kami akan terus mengupayakan peningkatan pelayanan suplai air bersih bersama mitra kami demi kebutuhan dan kenyamanan publik,” imbuhnya.(TRIBUNBATAM.id/Roma Uly Sianturi/Aminuddin)
Kata Direktur SPAM Batam Gangguan Air Terjadi di Sejumlah Lokasi Dalam Sehari |
![]() |
---|
Air di Batam Gangguan pada Sejumlah Lokasi Dalam Sehari, Ini Wilayah Terdampak |
![]() |
---|
SEGERA Tampung Air, Hari Ini Sejumlah Perumahan di Sekupang Batam Bakal Mati Air |
![]() |
---|
Gangguan Air di Batam Terjadi Dua Hari Berturut Turut Jadi Keluhan Warga |
![]() |
---|
BREAKING NEWS, Sejumlah Wilayah di Nongsa Batam Mati Air Akibat Pipa Pecah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.