DATANG ke Batam Ngemis Berkedok Galang Dana Fiktif, 4 Warga Riau Nangis Minta Pulang

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Empat pelaku peminta-minta dengan modus anak sakit yang sempat viral ditangkap seorang konten kreator di Batam akhirnya dipulangkan ke kampung halamannya.

Keempat pelaku menangis ke petugas Satpol PP Dinas Sosial untuk minta dipulangkan.

"Keempat pelaku itu sempat kita bawa ke UPT PMKS Dinsos Batam. Mereka itu nangis-nangis minta dipulangkan," ujar Kadis Dinsos Batam, Leo, Minggu (6/8/2023).

Melihat kondisi itu, keempat pelaku pun akhirnya dipulangkan ke kampung halamannya di Tembilahan.

Namun sebelum dipulangkan, kata Leo keempat pelaku telah diasesmen dan membuat pernyataan untuk tidak melakukan perbuatan yang sama.

"Persoalan PMKS ini sering terjadi. Mereka orang luar, kadang aksinya ini dilakukan musiman. Pindah-pindah juga, kadang di Medan pekan baru,  juga di Palembang," kata Leo. 

Kadang parahnya lagi, lanjut Leo aksi peminta minta dengan modus bantuan sosial dilakukan secara terorganisir.

Baca juga: Warga Buana Vista IV dan Gardan Raya Masih Tampung Air Saat Malam

"Setelah kita tanyain,  mereka ini ada yang sudah kerjasama. Ada yang bagian cari lokasi, ada yang tukang antar, ada yang hendel, lalu mereka bagi hasil," beber Leo.

Hasil temuan Dinsos, ada pelaku peminta-minta di lampu merah atau mengemis sengaja datang ke Batam, padahal di kampung halamannya mereka sudah punya rumah dan punya kebun sawit.

Sebelumnya, minta-minta dengan modus bantuan anak sakit terjadi di Batam, Kepri.

Insiden itu viral ditangkap oleh seorang konten kreator.

Kali ini melibatkan empat orang, masing-masing tiga perempuan dan satu laki-laki.

Mereka membawa spanduk dengan tulisan minta sumbangan kepada pengendara yang melintas di jalan raya.

Aksi keempat orang tersebut menjadi viral setelah di muat melalui akun Konten Kreator Ferry Kusuma.

Peristiwa tersebut terjadi di sebuah lampu merah di Batuaji, Kota Batam beberapa hari lalu.

Galang dana itu, terjadi sejak lama dan baru terungkap sekarang.

Mirisnya lagi, uang hasil minta -minta digunakan untuk berfoya-foya. (TRIBUNBATAM.id/Beres Lumbantobing)