TRIBUN BATAM PODCAST

Event Soenda Fest Jadikan Batam Rasa Sunda

Soenda Fest akan digelar di Batam selama tiga hari. Bagaimana keseruannya, simak Tribun Batam Podcast bersama panitia event

Penulis: Yeni Hartati | Editor: Dewi Haryati
tangkap layar YouTube Tribun Batam
Tribun Batam Podcast menghadirkan narasumber Sekretaris Pantia Soenda Fest Toyib Akbar, Tim Pelaksana Rudi Muhammad Ridwan, Publikasi Media Hadish Akbar, bahas event Soenda Fest di Batam, Kamis (2/11/2023) 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Sebagai perantau pasti memiliki kerinduan untuk kembali ke kampung halaman.

Namun kadang-kadang terbentur waktu dan keadaan di tanah rantau dan sulit untuk kembali.

Tetapi tentunya kita juga bisa menghadirkan hal-hal yang ada di kampung halaman ke tempat perantauan. Atas dasar itu Soenda Fest digelar tahun 2023 ini.

Podcast dipandu langsung oleh Manajer liputan Tribun Batam yakni Thomas Tonek Thomlimah Limahekin.

Adapun narasumber yang hadir Sekretaris Pantia Soenda Fest Toyib Akbar (T), Tim Pelaksana Rudi Muhammad Ridwan (R), Publikasi Media Hadish Akbar (H).

TB: Apakah Soenda Fest ini pertama kali digelar oleh masyarakat Sunda?

T: Sebetulnya pergelaran seni sunda sudah ada sejak dulu seperti wayang golek. Namun kembali digelar karena merasa adanya kerinduan akan seni dan budaya sunda. Sehingga ini juga menjadi melestarikan budaya yang tentunya atas dukungan seluruh pihak selama tiga bulan lamanya.

Selain seni seperti Jaipongan, Tanjidot, kemudian kami juga akan hadirkan UMKM khas Sunda.

Untuk itu mari hadir selama tiga hari ini mulai besok, Jumat, 3 hingga 5 November di Dataran Engku Putri Batam Center. Kami juga sediakan doorprize bagi yang belanja minimal Rp 50 ribu akan kami berikan kupon.


TB: Apa saja yang akan ditampilkan besok kang?

R: Sain seni dan budaya, nantinya juga akan ada makanan khas Sunda atau kuliner Sunda. Seni budaya selain seni tarinya, juga akan ada seni pencak silatnya, debus dan banyak sekali.

Ada 35 kabupaten dan kota yang ada di Jawa Barat dan Banten akan berkumpul besok hari pertama.


Kemudian kami akan menampilkan artis nasional dari Jawa Barat di antaranya Five Minutes, Doel Sumbang, dan artis KDI dari Jawa Barat.

Kemudian di Jawa Barat itu ada group yang terkenal yakni Giri Harja Group akan menampilkan seni budaya Jawa Barat dan Banten.


TB: Bagaimana bisa mempromosikan dan mengumpulkan anggota dari berbagai kota dan kabupaten dalam kegiatan seperti ini?

H: Untuk mengumpulkan seluruh masyarakat ini memang kerjaan yang besar, pertama dari segi waktu.

Karena ini tiga hari tentunya melibatkan banyak SDM yang semuanya memiliki paguyuban masing-masing. Kemudian kami share masing-masingnya dari lima orang yang membentuk pantia kecil sebagai pemula yang berawal dari mimpi. Dari informasi tersebut kemudian kami luaskan dan menggerakan SDM komunitas untuk bergabung dalam acara besar ini.


TB: Bagaimana cerita unik selama tiga bulan belakangan ini?

T: Banyak kelemahan dan kekurangan sebagai manusia, tapi anggap aja itu bumbu-bumbunya kehidupan sesama umat manusia. Tapi tetap kita memiliki satu komitmen agar Soenda Fest Batam 2023 berjalan dengan lancar.


H: Berbedaan pandangan itu wajar, tapi sama-sama mengedepankan atau memberikan yang terbaik terhadap masyarakat Kota Batam.

Jadi masyarakat Sunda memang wajib nonton terhadap seni dan budaya. Dan memang Alhamdulillah temen-temen dari Tanjungpinang, Bintan, dan Karimun, Insha Allah besok atau Sabtu akan konvoi datang ke sini.


TB: Apa hal positif yang di dapat dari festival ini, atau target serta harapan dari kegiatan ini?


T: Hal positifnya tetap jalin silahturahmi, yang biasanya satu bulan sekali dengan adanya kegiatan seperti ini akan semakin dekat dan erat. Mudah-mudahan kedepannya kita tetap solid untuk kebersamaan, karna kita juga sebagai warga negara wajib melestarikan budaya yang ada.


TB: Apa mimpi besar dari Soeda Fest 2023?


R: Insha Allah untuk sisi positif yang kami ambil dari internal memang untuk mempererat tali silahturahmi kamu selaku warga Sunda yang ada Batam, tetapi secara eksternal kami berharap momen ini yaitu sisi memberikan hiburan seni budaya Sunda dan kuliner Sunda.

Saya yakin warga Batam Sunda mungkin pernah menginjaki tanah Sundah baik itu kuliah ataupun pernah kerja sehingga telah mencicipi makanan khasnya. Jadi ini semoga menjadi obat kerinduan melalui makanan yang akan di jajakan nantinya.

Sisi positif kedua bagaimana melestarikan seni dan budaya agar terjaga di tanah rantau, sehingga masyarakat bisa mengetahui ada degum, jaipong, dan debus. Kemudian dari segi pariwisata, walaupun ini masih kategori lokal. Sehingga peserta UMKM akan laku apalagi saat weekend yang biasnya selalu ramai di Kota Batam sehingga ini menjadi efek positif dan berharap akan ada Soenda Fest tahun 2024 ataupun 2025.


R: Kami memang jarang sekali ketemu, jadi menjelang sebulan ini kami justru sering banget ketemu jadi dari situ hal positif yang kami dapatkan.


TB: Hari pertama, kedua dan ketiga apa yang bakal ditampilkan, sehingga masyarakat yang penasaran bisa mengetahui juga?


R: Kami sudah mempersiapkan untuk hari pertama lebih kepada untuk UMKM khusus Sunda ataupun yang umumnya termasuk Talkshow Kampung Sunda, kemudian malamnya akan ada pembukaan UMKM akan hadir Disbudpar dan Ketua Dekranasda yang akan membuka soft opening dan akan ada pagelaran seni dan di isi juga artis dari ibukota Jawa Barat Bandung, Sony Five Minutes.

Di hari kedua atau Sabtu akan ada Talkshow seni dan budaya yang mengudang budaya Jawa Barat Giri Harja Group, dan akan berkolaborasi dengan komunitas Rumah Hitam bang Tarmizi atau diskusi mengenai budaya Jawa Barat Banten dan Melayu. Kemudian malamnya atau gebyar yang akan membuka acara Kepala BP Batam, dan akan menampilkan artis Jawa Barat yakni Bimbo dan Doel Sumbang.

Kemudian di hari ketiga selain UMKM Kampung Sunda dan umum, di malam hari kami ada gelar band atau orang-orang Sunda yang ada di Batam dan artis KDI dari Jawa Barat. Kami juga telah menyediakan doorprize untuk warga Batam.


H: Kami pastikan ini terbuka lebar tidak harus bayar untuk masuk atau menyaksikan. Bahkan kami juga menyediakan stand yang sudah sold out, artinya sayang kalau masyarakat tidak hadir. Kemudian lupa di sampaikan kalau kita juga akan adakan Meet and Greet Doel Sumbang di Mega Mall dan membawakan satu lagu. Kemudian beliau kelapangan untuk masuk ke acara inti.


TB: Apakah petinggi dari Jawa Barat Banten ikut di hadirkan?


T: Ada sekitar sepuluh atau 12 yang akan hadir atau kita sebut sesepuh termasuk Dekan di Unpas.


TB: Target kita berapa orang yang akan memeriahkan Soenda Fest 2023?


T: Diprediksi tiga ribu bahkan bisa lima ribu, karna masuknya gratis dan kita juga menyediakan doorprize lagi. Dengan minimal belanja Rp 50 ribu dan berlaku untuk kelipatan.


TB: Acaranya mulai dari jam berapa sampai jam berapa?


R: Persiapannya jam 14.00 WIB atau 15.00 WIB dan berakhir di pukul 23.00 WIB setiap hari Jumat, Sabtu, dan Minggu.


TB: Bagaimana dengan arus lalu lintas?


H: Kami juga sudah memperhitungkan yang menurut kami ramai, antisipasinya adanya sudah berkoordinasi dengan tim keamanan Polresta Balerang, Satpol PP, kemudian ada Yonif Sepuluh Marinir yang akan membantu mengamankan selain dari internal kami.


TB: Apa pesan-pesan yang ingin disampaikan pada Soenda Fest 2023 ini?


T: Tetap dimana bumi di pinak di situ langit di junjung. Tidak lupa juga untuk di lintas provinsi agar selalu menjaga silahturahmi.


R: Harapan masyarakat Batam yang bisa hadir dan menikmati acara ini. Mudah-mudahan acara ini berlangsung bisa menghadirkan kembali kedepannya.


H: Dari saya sendiri mudah-mudahan apa yang kami berikan untuk masyarakat Kota Batam ataupun masyarakat Sunda Banten, apa yang kami lakukan lebih kepada memberikan obat atau rindu kepada kuliner dan rasa kebersaman antar sesama perantau. (TRIBUNBATAM.id / Yeni Hartati)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved