DISKOMINFO LINGGA

Silat Melayu dari Kepri dan Malaysia Pukau Warga pada HUT ke 20 Kabupaten Lingga

Peringatan HUT ke 20 Kabupaten Lingga berlangsung meriah. Di antaranya diisi atraksi silat Melayu dari Kepri dan Malaysia yang pukau warga

Penulis: Febriyuanda | Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/Febriyuanda
Pendekar silat Melayu asal Malaysia unjuk kebolehan saat HUT Kabupaten ke 20 di Halaman Kantor Bupati Lingga 

LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Kemeriahan Hari Jadi Kabupaten Lingga ke 20 begitu terasa di tahun 2023 ini, lantaran diisi berbagai kegiatan.

Satu di antaranya, atraksi silat yang memecahkan suasana panggung di halaman kantor Bupati Lingga, Kepulauan Riau (Kepri).

Ratusan pendekar silat itu dari wilayah Kabupaten Lingga, hingga luar daerah, seperti Tanjung Batu Karimun, Tanjungpinang, Penyengat bahkan dari Malaysia.

Ketua Harian Persatuan Silat Alam Melayu Lingga, Taufiq mengatakan, kegiatan ini merupakan lanjutan dari Silat Alam Melayu yang ke tiga, dengan tujuan agar jangan sampai silat melayu punah.

“Kenapa kita panggil Alam Melayu, ini merupakan gabungan silat-silat yang ada di tanah Melayu yang terdiri dari sendeng, gayong, cekak, silat pengantin, silat persembahan, kuntau dan lain-lain. Selagi itu silat melayu kita gabungkan,” kata Taufiq saat diwawancarai, baru-baru ini.

Menurutnya, inilah momen bersejarah pada guru, maha guru yang ada di segala penjuru tanah Melayu untuk bersatu.

Baca juga: Lingga Pecahkan Rekor MURI Pemakaian Tudung Manto Terbanyak pada HUT ke 20

“Dan ini merupakan ajang silaturahmi dengan mengumpulkan para pesilat yang ada di tanah Melayu,” ujarnya.

Dijelaskannya, asal pesilat ini tersebar di Kabupaten Lingga termasuk juga dari negeri jiran Syah Alam Selangor, Akademi Pesilat Melayu, dan Penilam Selangor.

“Untuk dalam Kepri ada dari Tanjung Batu Karimun, Pulau Penyengat dan Tanjungpinang,” bebernya.

Ia menerangkan, tujuan kegiatan ini untuk menarik minat dari anak-anak muda untuk belajar silat.

“Agar mereka tahu inilah salah satu silat yang ada di Tanah Melayu, dan silat ini merupakan jati diri dari anak Melayu,” ungkapnya.

Sedikitnya ada 150 pesilat tampil dalam Hari Jadi Lingga ke-20 itu.

Baca juga: Tamadun Melayu Resmi Dibuka, Tampilkan Beragam Budaya Meriahkan HUT ke 20 Lingga

Kegiatan itu akan berlangsung pada acara inti di Ibu Kota Daik pada 17-19 November 2023.

"Aksi silat Melayu ini dipersembahkan untuk masyarakat," kata Bupati Lingga Muhammad Nizar. (TribunBatam.id/Febriyuanda)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved