DISKOMINFO KEPRI

Gubernur Senang, IPM Kepri 2023 Peringkat 3 Level Nasional

Gubernur Kepri senang setelah mengetahui Indeks Pembangunan Manusia Kepulauan Riau atau IPM Kepri 2023 menempati peringkat ketiga nasional.

Penulis: Endra Kaputra | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Dok Biro Adpim Pemprov Kepri
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad mengapresiasi capaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kepulauan Riau (Kepri) tahun 2023 mencapai 79,08 persen, serta menempati posisi ke-3 tertinggi tingkat nasional. Foto Gubernur Kepri saat berada di Kota Tanjungpinang, Minggu (26/11/2023). 

TRIBUNBATAM.id, KEPRI - Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kepulauan Riau (Kepri) tahun 2023 mencapai 79,08, meningkat 0,6 poin (0,76 persen) dibandingkan tahun sebelumnya (78,48).

Angka IPM Provinsi Kepri ini pun menempati posisi ke-3 tertinggi di tingkat nasional.

Selama 2020–2023, IPM Kepri rata-rata meningkat sebesar 0,59 persen per tahun.

Peningkatan IPM Kepri 2023 didukung oleh peningkatan ketiga dimensi penyusunnya.

Di antaranya dimensi umur panjang dan hidup sehat yang diukur melalui Umur Harapan Hidup saat Lahir (UHH).

Baca juga: Gubernur Kepri di Batam Resmikan Pengurus FKJP Provinsi Kepulauan Riau

Kemudian dimensi pengetahuan yang diukur melalui Harapan Lama Sekolah (HLS) dan Rata-rata Lama Sekolah (RLS).

Serta dimensi standar hidup layak yang diukur melalui rata-rata pengeluaran riil per kapita per tahun yang disesuaikan.

Dari sisi dimensi umur panjang dan hidup sehat, UHH saat Lahir di Kepri sebesar 74,90.

Ini artinya bayi yang lahir pada tahun 2023 memiliki harapan untuk dapat hidup hingga 74,90 tahun.

Atau lebih lama 0,28 tahun atau mengalami kenaikan 0,38 persen dibandingkan dengan bayi yang lahir pada tahun 2022.

Sumber data umur harapan hidup saat lahir menggunakan hasil Long Form SP2020 (LF SP2020).

Dari sisi dimensi pengetahuan, HLS di Kepri sebesar 13,05 tahun, mengalami kenaikan 0,46 persen dibandingkan dengan tahun 2022.

Baca juga: Gubernur Kepri Hadiri Pelantikan IKP3, Sebut Dua Menantuanya Orang Minang

Sementara itu, RLS di Kepri sebesar 10,41 tahun, meningkat 0,04 tahun atau mengalami kenaikan 0,39 persen dibandingkan dengan tahun 2022. Sumber data HLS dan RLS menggunakan hasil LF SP2020.

Dari sisi pengeluaran per Kapita per tahun yang disesuaikan (Ribu Rupiah), Kepri mengalami peningkatan sebesar 529 Ribu Rupiah (3,66 persen) dibandingkan tahun 2022.

Menanggapi pencapaian IPM Kepri 2023 ini, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kepri.

"Ini adalah hasil kerja keras seluruh pihak, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat, yang telah bersinergi dalam mewujudkan pembangunan manusia yang berkelanjutan di Kepulauan Riau," ujar Ansar Ahmad di Tanjungpinang, Minggu (26/11/2023).

Baca juga: Gubernur Kepri Bonceng Sekretaris PUPR Cek Proyek di Senggarang dan Penyengat

Ansar Ahmad juga menekankan bahwa IPM Kepri 2023 masih memiliki ruang untuk ditingkatkan lagi, khususnya di bidang pendidikan dan kesehatan.

"Kami harus terus berupaya untuk meningkatkan akses, kualitas, dan kesetaraan pendidikan bagi seluruh anak-anak Kepulauan Riau, serta memperkuat sistem kesehatan yang responsif dan inklusif," tutur Ansar Ahmad.

Ansar Ahmad berharap bahwa IPM Kepri 2023 dapat menjadi motivasi dan inspirasi bagi seluruh stakeholder pembangunan untuk terus berinovasi dan berkolaborasi dalam mendorong kemajuan Kepri.

"Mari jadikan IPM Kepri 2023 sebagai momentum untuk terus bergerak maju, bersama-sama membangun daerah yang sejahtera, mandiri, dan berdaya saing," pungkas Ansar Ahmad.(TribunBatam.id/Endra Kaputra)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved