KESEHATAN

Jangan Lakukan, Ini Kesalahan Menghangatkan Sisa Makanan yang Berbahaya bagi Kesehatan

Salah memanaskan sisa makanan bisa mengubah banyak tekstur dan rasanya serta menimbulkan munculnya bakteri.

kompasiana
Foto ilustrasi masakan. Inilah kesalahan menghangatkan makanan yang sering dilakukan. 

TRIBUNBATAM.id - Menghangat sisa makanan sering dilakukan agar tetap layak untuk dinikmati.

Pasalnya makanan yang sudah dingin sering kali enak sedap untuk disantap, terlebih masakan berkuah.

Namun untuk menghangatkan makanan perlu cara tepat.

Tujuannya agar sisa makanan tetap nikmat saat disantap.

Sebab, salah memanaskan sisa makanan bisa mengubah banyak tekstur dan rasanya.

Belum lagi bakteri yang ada di dalamnya.

Berikut empat kesalahan menghangatkan sisa makanan yang dilansir dari Real Simple, yaitu :

Baca juga: INILAH Deretan Makanan yang Mampu Mengatasi Rambut Rontok

Baca juga: Lagi Dehidrasi, Ini Deretan Makanan dan Minuman yang Ampuh Mengatasinya

  • Menaruh makanan di suhu ruang terlalu lama

Sisa makanan bisa disimpan beku, lalu dihangatkan kembali.

Sebelum itu, makanan harus dicairkan di kulkas atau suhu ruang.

Namun, sisa makanan tidak boleh dibiarkan terlalu lama di suhu ruang karena mudah rusak atau menurun kualitasnya.

Bakteri akan tumbuh di suhu mulai dari empat derajat, disebut sebagai zona bahaya karena bakteri dapat berkembang biak dengan cepat.

Dinginkan atau cairkan sisa makanan beku secepat mungkin untuk menghindari perkembangan bakteri, lalu segera panaskan kembali. 

  • Menyimpan sisa makanan terlalu lama

Sebaiknya, jangan menyimpan dan menghangatkan sisa makanan terlalu lama lebih dari lima hari.

Kualitas makanan akan menurun, baik dari segi rasa, tekstur, warna, maupun aromanya.

  • Tidak dipanaskan dengan suhu tinggi

Sisa makanan yang akan dihangatkan kembali, harus dipanaskan dengan suhu tinggi, setidaknya 70 derajat celsius. Khusus rebusan atau makanan berkuah, panaskan kembali hingga mendidih untuk menghilangkan bakteri berbahaya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved