KEPRI TERKINI

Anak Petani Ubah Lahan Bekas Tambang Bauksit di Dompak Tanjungpinang Tumbuh Padi

Lahan bekas tambang bauksit di Dompak Tanjungpinang sukses ditanami padi berkat tangan dingin seorang anak petani, Adi Pawenari. Berikut kisahnya.

Penulis: Endra Kaputra | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Endra Kaputra
PANEN PADI DI DOMPAK TANJUNGPINANG - Padi yang tumbuh di lahan bekas tambang bauksit di belakang Kantor Gubernur Kepri, kawasan Dompak, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Senin (18/12/2023). Tangan dingin seorang anak petani, Adi Pawenari membuat padi tumbuh subur di sana. 

“Mulai saat ini kita harus mulai berhemat pangan. Ke depan, Negara-negara tidak akan berperang dengan adu kekuatan militer lagi namun akan berperang dengan ketahanan pangan masing-masing,” jelasnya.

Berdasarkan survey BPS pada Kamis tanggal 14 Desember 2023, produk gabah kering giling, penaman padi itu sekitar 49,4 kwintal per hektar.

Hal ini menunjukkan bahwa hasil panen padi di lahan ini melebihi rata-rata produksi gabah kering giling di Provinsi Kepri.

Ternyata, proses menanam padi itu tidak langsung di tanam ke dalam tanah. Menggunakan inovasi yang dibuat Ady Pawenari.

Baca juga: Kepri Daerah Kepulauan Tapi Sukses Panen Padi Pakai Alat Canggih

Inovasi itu bernama media cocopeat atau serbuk sabut kelapa.

Ternyata, Cocopeat itu bisa menyerap dan menyimpan air hingga 300 persen dari berat bobotnya.

Perbandingannya, Kata Ady, satu kilogram serbuk sabut kelapa bisa menyimpan lebih kurang tiga kilogram air.

“Kelebihan lainnya, pada malam hari cocopeat dapat menyerap air dari udara sehingga dapat menjaga kelembaban tanah,” sebutnya yang lahir dari seorang anak petani.(TribunBatam.id/Endra Kaputra)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved