Tanggul Jalan Lingkar Gurindam 12 Tanjungpinang Roboh, Ini Kata Dinas PUPR Kepri

Tanggul Jalan Lingkar Gurindam 12 Tanjungpinang roboh gegara dampak cuaca ekstrem. Dinas PUPR Kepri sebut perbaikan tanggul sedang jalan

Penulis: Endra Kaputra | Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/Endra Kaputra
TANGGUL ROBOH - Tanggul di Jalan lingkar Gurindam 12 Tanjungpinang roboh beberapa hari lalu. Dinas PUPR Kepri sebut tanggul roboh dampak cuaca ekstrem 

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Tanggul pembatas di Jalan Lingkar Gurindam 12 Tanjungpinang roboh lebih kurang sepanjang 20 meter.

Ada tiga patahan beton di lokasi tanggul yang roboh.

Lokasi tanggul yang roboh ini persisnya berada di depan Melayu Square Tanjungpinang, atau jaraknya agak jauh dari jalan utama lingkar Gurindam 12.

Kejadian robohnya tanggul tersebut tidak diketahui banyak pihak. Seorang warga Tanjungpinang Mail menyampaikan, sudah seminggu lalu melihat kondisi tersebut.

“Terakhir saya datang itu seminggu lalu, sudah kondisi roboh begini,” ujarnya, Rabu (20/12/2023).

Warga lainnya, Haris bersama dua temannya yang sedang mancing pun mengetahui robohnya tanggul baru lima hari yang lalu.

“Kami baru beberapa hari lalu mancing di sini juga, sudah roboh juga,” ujarnya yang sedang menunggu sambaran ikan.

Baca juga: Perbaikan Batu Miring Taman Gurindam di Tanjungpinang Dilakukan Bertahap

Sementara itu, Sekretaris Dinas PUPR Pemerintah Provinsi Kepri, Rodi Yantari mengatakan, jebolnya tanggul tersebut dikarenakan cuaca ekstrem yang melanda Kota Tanjungpinang selama dua pekan terakhir.

Ia mengatakan, tanggul yang ambruk tersebut masih menjadi tanggungjawab pihak kontraktor dan sedang dalam perbaikan.

“Sekarang masih diperbaiki kontraktornya. Mereka masih bertanggungjawab untuk diperbaiki seperti semula,” ujarnya.


Awal mula pembangunan Jalan Lingkar Gurindam 12 Tanjungpinang.

Pembangunan Jalan Lingkar Gurindam 12 Tanjungpinang pertama kali dimulai sejak 2018 lalu.

Lama pengerjannya mulai 2018 sampai 2020. Pembangunan proyek tersebut, sebagai upaya Pemprov Kepri memperluas manfaat pembangunan daerah bagi masyarakat.

Ada pun anggaran yang dikucurkan senilai Rp 428 miliar.

Proyek strategis ini akan menghubungkan Kota Tanjungpinang sampai ke Kabupaten Bintan, yaitu sepanjang 33 kilometer.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved