ANAK HANYUT DI TANJUNGPINANG

Pencarian Anak Hilang Diduga Hanyut di Tanjungpinang Terkendala Cuaca dan Medan

Tim SAR gabungan hentikan sementara pencarian Rahmat Nurhakim, anak hilang di Tanjungpinang diduga hanyut, Minggu (7/1). Pencarian terkendala cuaca

Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.id/Alfandi
ANAK HILANG DI TANJUNGPINANG - Foto Waluyo, ayah Rahmat Nurhakim (15) anak yang dilaporkan hilang di Tanjungpinang diduga hanyut di parit, saat ditemui di rumah RT 007 RW 008 Kelurahan Pinang Kencana. Waluyo masih berharap anaknya bisa ditemukan dalam kondisi selamat 

Waluyo juga bercerita mengenai keseharian anaknya yang memang sangat senang bermain air. Hal ini juga sering disaksikan oleh warga yang sering melihat anak korban.

"Makanya saat mendapat informasi awal anak saya hilang, saya langsung mencari di lokasi yang memang sering anak saya datangi di sekitar aliran air," ungkapnya.

Disinggung apakah anaknya suka bermain ke arah hutan, menurut anaknya tidak pernah bermain jauh ke arah hutan.

"Kalau anak saya main ke hutan, pasti keliatan sama warga yang saat itu berjaga karena adanya banjir," jelasnya.

Meskipun demikian, dirinya hanya bisa pasrah dan berdoa agar anaknya dapat segera ditemukan warga.

"Kami dari keluarga juga sudah mengiklaskan atas apa yang terjadi pada anak saya," tutupnya.

Kronologi Anak Hilang di Tanjungpinang Diduga Hanyut

Sebelumnya diberitakan, dari informasi yang didapatkan Tribunbatam.id di lapangan, Rahmat diduga hanyut Kamis kemarin sekitar pukul 11.00 WIB.

Anak itu diduga hanyut terbawa arus air parit, karena tetangganya sempat melihat korban bermain di dekat parit, dekat pemukiman warga.

Saat dijumpai, ibu korban, Yani menuturkan, kejadian itu diketahui ketika dirinya pulang ke rumah.

Saat itu Yani tidak menjumpai anaknya yang biasanya dititipkan kepada budenya. Ia dapat kabar, Rahmat belum pulang setelah keluar dari rumah.

"Jadi anak saya kata budenya keluar rumah sekitar pukul 08.00 WIB, setelah itu sekitar pukul 09.00 WIB diantar pulang oleh warga. Soalnya anak saya berkebutuhan khusus. Setelah itu, anak saya keluar lagi sekitar pukul 11.00 WIB, tapi belum pulang hingga sore. Makanya bapaknya mencari dan lapor Rt dan tim SAR," terangnya, Jumat (5/1/2024).

Baca juga: Pencarian Anak di Tanjungpinang Diduga Hanyut, Tim SAR Bagi Tiga Tim Susuri Parit

Ia melanjutkan, anaknya dilaporkan diduga hanyut, berdasarkan keterangan dari warga yang sempat melihat anaknya bermain di dekat parit saat kejadian.

"Nah dari informasi itu, warga dan ayahnya dan tim SAR gabungan mencari sampai saat ini," terangnya.

Yani mengatakan, saat hujan biasanya anaknya tidak ingin keluar rumah.

"Tapi kebetulan kemarin itu anak saya keluar rumah. Dari sanalah hilang dan tidak ditemukan sampai saat ini," ungkapnya.

Yani menambahkan, biasanya kalau anaknya keluar rumah tidak sampai jauh. Biasanya kalau anaknya belum pulang, dicari pasti ketemu di rumah warga.

"Tapi kemarin sampai sore belum juga ditemukan. Mudah-mudahan anak saya bisa segera ditemukan oleh tim SAR," tutupnya. (tribunbatam.id/Alfandi Simamora)

Baca berita Tribun Batam lainya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved