LINGGA TERKINI

Warga Kampung Melukap Lestarikan Permainan Gasing Lingga dengan Gelar Lomba

Permainan gasing masih dilestarikan di Lingga. Salah satunya di Kampung Melukap. Warga gelar lomba untuk permainan gasing yang jadi warisan budaya

Penulis: Febriyuanda | Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/Febriyuanda
MAIN GASING - Potret keseruan pertandingan lomba gasing yang digelar Pemuda Kampung Melukap, Kelurahan Daik Sepincan, Kecamatan Lingga, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri, Senin (8/1/2024) sore 

Untuk diketahui, hampir setiap daerah memiliki permainan gasing.

Namun Gasing Lingga mempunyai ciri khas tersendiri, sehingga diakui menjadi salah satu Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) sejak tahun 2019 oleh Kemendikbud.

Bahkan sudah menjadi Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) yang ditetapkan Kementerian Hukum dan HAM sebagai kepunyaan Kabupaten Lingga.

Benda ini terbuat dari kayu yang dipilih dan dibentuk sedemikian rupa, hingga bisa berputar ketika dimainkannya.

Pemerhati Sejarah dan Budaya Lingga, Lazuardi menjelaskan, permainan gasing di Lingga merupakan permainan yang memiliki karateristik dan ciri khas tersendiri.

Baca juga: Museum di Lingga Bakal Siapkan 200 Gasing Buat Lomba Antar Pelajar SD

Khususnya di Daik Lingga. Berbeda dengan gasing daerah lain di Provinsi Kepri, baik dari segi bentuk maupun cara memainkannya.

Permainan gasing ini memiliki banyak manfaat, tidak saja melatih fisik dan konsentrasi dalam memainkan gasing,

Tetapi terkandung nilai-nilai yang ditanamkan sejak dini melalui sebuah permainan.

"Ada nilai kebersamaan, nilai kejujuran, nilai sportifitas, dan banyak lagi nilai positif yang dapat ditanamkan dalam permainan Gasing Lingga," jelas Lazuardi.

Untuk membuat gasing dibutuhkan beberapa alternatif, baik dengan tradisional dan mesin.

Adapun alat atau bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan gasing, yakni parang, bubut atau larik, pahat, kikir, gergaji, kayu tempinis atau kayu lainnya yang memiliki ketahanan lama.

Sementara, beberapa pengrajin gasing di Daik Lingga, sudah memiliki mesin untuk membuat gasing lebih rapi.

Terdapat tiga jenis dalam permainan Gasing Lingga, yakni gasing pemangkah atau pemukul, gasing pemasang atau penahan, dan gasing uri atau beraja.

"Setiap jenis gasing memiliki fungsi tersendiri, yang tidak dapat dimainkan asal-asalan, sesuai dengan ketentuan permainan Gasing Lingga," terangnya.

Permainan ini pada umumnya dimainkan oleh anak lelaki ataupun orang dewasa, baik itu secara perorangan maupun kelompok.

Halaman
123
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved