LINGGA TERKINI

Museum di Lingga Bakal Siapkan 200 Gasing Buat Lomba Antar Pelajar SD

Sedikitnya 200 gasing karya pengrajin Lingga bakal disiapkan untuk mendukung lomba gasing yang bakal digelar pada 8 hingga 15 September 2023.

Penulis: Febriyuanda | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Febriyuanda
Potret perlombaan gasing antar pelajar SD yang digelar Museum Linggam Cahaya di Daik Lingga, Provinsi Kepri pada 2021. Sedikitnya 200 gasing tradisional karya pengrajin lokal di Lingga bakal disiapkan untuk mendukung lomba gasing yang akan diadakan 8 hingga 15 September 2023. 

LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Dinas Kebudayaan (Disbud) Lingga melalui Museum Linggam Cahaya bakal menyiapkan sedikitnya 200 gasing tradisional.

Ratusan gasing yang bakal disiapkan itu untuk mendukung perlombaan gasing yang bakal diikuti pelajar SD di Lingga.

Rencananya, pertandingan adu gasing ini bakal diselenggarakan pada 8 hingga 15 September 2023 mendatang.

Kepala Bidang Sejarah, Pelestarian Cagar Budaya, dan Permuseuman di Museum Linggam Cahaya, Raja Hendri mengatakan, bahwa pertandingan ini akan diikuti oleh pelajar SD se-Kecamatan Lingga.

"Ada 10 regu yang akan bertanding, sat regu berjumlah 9 orang," kata Hendri kepada TribunBatam.id, Senin (28/8/2023) pagi.

Baca juga: Wisatawan Asal Belanda Diajari Main Gasing di Pulau Mepar Lingga

Dia menjelaskan, pertandingan gasing ini menjadi salah satu event yang digelar Museum Linggam Cahaya.

Dengan 10 regu yang berpartisipasi, pertandingan ini sangat bakal antusias diikuti oleh peserta.

Mengingat kegiatan yang sama diadakan pada 2021 perlombaan sangat dinikmati oleh anak-anak SD, karena bermain gasing merupakan salah satu hobi kebanyakan orang di sana.

Sebelum pertandingan dimulai, pelajar disediakan gasing oleh Museum Linggam Cahaya Lingga, yang dipilih untuk menjadi gasing yang dipertandingkan.

"Ada 200 gasing yang kami siapkan dibuat oleh pengrajin. Jadi ada gasing pemangkah dan gasing uri. Termasuk tali alit (pemutar gasing-red) juga kami siapkan," sambung Raja Hendri.

Perlombaan ini sempat digelar pada 2021.

Baca juga: Gasing dan Jong Masih Jadi Primadona Festival Permainan Rakyat Bintan

Namun, karena pandemi Covid-19, pihak Museum Linggam Cahaya meniadakan pertandingan ini pada 2022.

Berkaca dari perlombaan sebelumnya, tidak hanya peserta lomba, para penonton dari anak-anak hingga yang tua tampak antusias menyaksikan perlombaan permainan tradisional itu.

Para peserta yang mengikuti pertandingan, akan melakukan latihan di halaman sekolah ataupun lingkungan wilayah masing-masing.

Gasing Lingga adalah salah satu permainan rakyat yang terdapat di Kabupaten Lingga, yang ditetapkan dalam Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Indonesia pada 2019 lalu.(TribunBatam.id/Febriyuanda)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved