RAMADAN
Menuju Ramadan 2024, Bolehkah Puasa Qadha Digabung dengan Puasa Sunnah? Ini Kata UAH
Ustaz Adi Hidayat (UAH) menjawab pertanyaan, bolehkah puasa qadha disatukan dengan puasa sunnah. Ada dua pendapat ulama terkait persoalan ini
TRIBUNBATAM.id - Menuju Ramadan 2024, apakah Anda sudah mengganti puasa Ramadan tahun lalu yang ditinggalkan jika ada?
Jika belum, anda masih punya kesempatan untuk membayar utang puasa Ramadan tahun lalu.
Sebab, awal puasa Ramadan tahun ini diperkirakan jatuh pada 12 Maret 2024.
Diketahui, puasa di bulan Ramadan merupakan suatu kewajiban bagi seorang muslim. Lamanya sebulan penuh, atau sekitar 29-30 hari.
Baca juga: Doa Bulan Rajab yang Dibaca Rasulullah, Lengkap Jadwal Puasa Tahun Ini Jelang Ramadan
Bagi yang uzur, seperti karena dalam kondisi haid, hamil, melahirkan, dan menyusui, sakit atau sedang dalam safar, boleh tak melakukan puasa.
Namun mesti menggantinya di hari lain, di luar Ramadan.
Bagaimana jika ingin membayar puasa qadha, tapi menyatukannya dengan puasa sunnah?
Terhadap pertanyaan ini, pendakwah Ustaz Adi Hidayat atau yang disingkat UAH, menjelaskan hukum menggabungkan niat qadha puasa wajib yakni puasa Ramadan dengan puasa sunnah.
Ustaz Adi Hidayat mengingatkan qadha puasa Ramadan bersifat wajib bagi seorang muslim yang tak mengerjakannya sesuai waktu.
Adapun dari para ulama, ada yang membolehkan menyatukan qadha puasa Ramadhan dengan puasa sunnah, namun ada pula yang menganjurkan untuk dipisah.
"Ketika Anda berpindah ke amalan yang lebih tinggi maka amalan rendah itu akan ikut pahalanya, misalnya Anda sering puasa Senin Kamis kemudian memutuskan belajar puasa Daud, maka pahala puasa Senin Kamis mengikutinya," jelas Ustadz Adi Hidayat sebagaimana dilansir dari Banjarmasinpost.co.id, Jumat (12/1/2024).
Ketika seorang muslim yang masih memiliki utang puasa, setelah selesai bulan Ramadan dan ingin mengerjakan puasa sunnah, terdapat dua pendapat ulama, yang pertama mengatakan mendahulukan qadha.
Ini karena utang puasa statusnya wajib dibayar, dilunasi baru kemudian menunaikan puasa sunnah.
Baca juga: Tips dan Cara Berhenti Merokok di Bulan Ramadan, Rasakan Perubahannya bagi Tubuh
"Namun ada ulama yang berpandangan boleh mendahulukan puasa sunnah tertentu misal puasa Syawal, karena waktunya sempit, sedangkan qadha waktunya terbentang hingga qadha berikutnya," terang Ustadz Adi Hidayat.
Dalilnya adalah suatu peristiwa yang menimpa sayyidah Aisyah RA, yang pernah mengqadha puasanya di bulan Sya'ban, yang mana hampir bertemu di bulan Ramadhan berikutnya.
Puasa Qadha
bacaan niat puasa qadha Ramadan
Cara Puasa Qadha Ramadhan
puasa ramadan
Ramadan
puasa sunnah
Ustaz Adi Hidayat
Doa Setelah Adzan dan Iqomah Lengkap Beserta Artinya |
![]() |
---|
Pelindo Gelar Ngobrol Asyik dan Buka Bersama Bareng SPMT dan Media: Bahas Peningkatan Layanan |
![]() |
---|
Niat Dan Tata Cara Bayar Fidyah untu Lunasi Utang Puasa Tahun Lalu Jelang Ramadhan 2025 |
![]() |
---|
Cara Mandi dan Sunnah sebelum Idul Fitri bagi Laki-Laki dan Perempuan |
![]() |
---|
Kiat Tetap Istiqomah Setelah Ramadan dari Wakil Ketua MUI Batam Ustaz Firdaus LC |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.