Kenali Efek Buruk Tidur Setelah Santap Sahur di Bulan Ramadan

TRIBUNBATAM.id - Sahur termasuk amalan sunnah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam sebelum berpuasa di bulan Ramadan.

Awal puasa Ramadan tahun 2024 ini akan berlangsung pada Maret mendatang.

Di bulan suci Ramadan, umat Islam akan bangun lebih awal dari biasanya untuk bersantap sahur.

Kondisi ini tak jarang membuat mata mudah mengantuk, apalagi setelah makan sahur.

Maka dari itu, tak sedikit orang yang memutuskan untuk tidur kembali setelah sahur.

Baca juga: Rekomendasi Aplikasi Baca Al Quran di Android untuk Mendukung Puasa Ramadan

Tahukah kamu, ternyata kebiasaan seperti ini punya efek buruk bagi kesehatan?

Dikutip dari Kompas.com, ada beberapa efek buruk tidur setelah makan bagi kesehatan:

1. Memicu kegemukan

Melansir Healthline, tidur setelah makan atau makan sebelum tidur dapat menyebabkan kebiasaan tidak sehat. Di antaranya membuat kenaikan berat badan.

Saat ini memang belum ada bukti yang menunjukkan alasan fisiologis mengapa hal itu terjadi.

Namun, beberapa penelitian menunjukkan, orang yang tidur setelah makan lebih cenderung bertambah berat badannya.

Orang yang makan sebelum tidur ternyata lebih cenderung bertambah berat badannya hanya karena makanan yang mengandung kalori ekstra.

Beberapa orang juga menjadi sangat lapar, hingga makan berlebih pada malam atau dini hari karena mereka tidak makan cukup di siang hari.

2. Memicu heartburn

Tidur setelah makan dapat menyebabkan heartburn atau kondisi di mana kamu merasakan sensasi perih dan panas seperti terbakar di dada.

Heartburn terjadi karena produksi asam lambung berlebihan kemudian naik ke tenggorokan atau dada.

Baca juga: Penyebab Bau Mulut saat Puasa dan Cara Mengatasinya, Cari Tahu Sebelum Ramadan!

Asam lambung yang naik ini juga dapat menyebabkan rasa tidak enak di bagian mulut.

3. Meningkatkan risiko asam lambung