Bawaslu Kepri dan Bakesbangpol Batam Dapat Keluhan SIREKAP Pemilu 2024 Sering Error

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kepri mendapat keluhan aplokasi sirekap yang kerap error.

Keluhan ini mereka dapat saat meninjau sejumlah gudang logistik PPK di Batam.

Kendala itu mereka rasakan langsung saat proses rekapitulasi tingkat kecamatan.

"KPU menggunakan aplikasi si Rekap untuk merekapitulasi di setiap tingkat kecamatan. Nah terkadang aplikasi Si Rekap ini eror," ujar Ketua Bawaslu Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Zulhadril, Sabtu (17/2/2024).

Diakuinya erornya aplikasi Si Rekap inilah yang menjadi persoalan.

Sehingga ada cara lain yang sesuai dengan regulasinya.

Yaitu membuka dan foto hasil fisiknya akan dimasukkan datanya.

"Itulah preventifnya. Kalau semua menggunakan aplikasinya kan error. Sekarang menggunakan sirekap ini sebagai landasan untuk penginputan secara personal," katanya.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Kepala Kesbangpol Kota Batam, Riama Manurung.

Saat dirinya memantau Gudang Logistik di Kecamatan Sekupang, PPK sempat berdebat metode apa yang digunakan.

Secara online atau secara manual, sehingga diputuskan secara manual.

"Sebelum ke sini, saya ke Sekupang dulu. Sempat berdebat secara online atau manual. Tetapi diputuskan secara manual," kata Riama saat meninjau PPK Kecamatan Batam Kota, di Kawasan Pasar Taras, Batam Center, Kota Batam, Provinsi Kepri.

Baca juga: Ketua KPPS TPS 026 Taman Duta Mas Batam Abu Akui Suara Prabowo - Gibran Unggul

Dalam hal ini Riama juga meminta agar petugas menjaga ketat gudang logistik di Batam Kota.

Bila perlu diberikan pembatas di bagian ruangan tempat kotak suara.

Sehingga pengunjung tidak bisa masuk ke lokasi tersebut.