BULLYING DI BATAM
Wagub Kepri Marlin Agustina Prihatin Aksi Bullying di Batam oleh Pelajar
Wagub Kepri Marlin Agustina menyayangkan aksi bullying di Batam hingga viral di medsos. Ia akan menelusuri serta berkoordinasi dengan OPD terkait.
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Aksi bullying di Batam hingga viral di medsos menyita perhatian Wakil Gubernur (Wagub) Kepri, Marlin Agustina.
Dalam aksi bullying di Batam itu, terlihat seorang siswi dianiaya seorang pelajar pria di dalam ruangan kelas.
Istri Wali kota Batam sekaligus Kepala BP Batam, Muhammad Rudi sangat menyayangkan aksi buliying yang terjadi di salah satu sekolah kejuruan di Batam tersebut.
Meski tidak mengetahui persis mengenai kejadian Buliying itu, namun Marlin Agustina merespons bahwa dirinya akan menelusuri dan berkoordinasi kepada Pemerintah Daerah dan Dinas terkait.
Khususnya Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3KB).
Menurutnya, DP3KB merupakan dinas yang memang mengurusi tentang anak, KDRT, pelecehan dan hal lainnya.
Ia menilai, harus ada program yang bisa ke sekolah langsung untuk mensosialisasikan bahwa bullying itu tidak boleh terjadi.
"Nanti saya akan coba kordinasikan dan lihat gimana kelanjutannya. Bagaimanapun ini harus dicegah jangan sampai terjadi lagi," terangnya.
Menurutnya, untuk menghindari aksi bullying supaya tidak terjadi tentu yang pertama akhlak perlu ditingkatkan kepada anak. Pasalnya, akhlak mulia ini di atas segala-galanya.
"Kalau zaman dulu, kita sekolah itu diajari bagaimana untuk berakhlak yang baik dan bersosialisasi kepada teman. Hal ini sering terlupakan.Salah satunya dampaknya karena teknologi yang semakin pesat. Sehingga sesama kita teman kurang berkomunikasi. Inilah tugas kita dan dinas terkait," ungkapnya.
Wagub Kepri Marlin Agustina juga bercerita bahwa beberapa waktu lalu khusus beberapa sekolah di tingkat SMA juga ada rencana akan membuat organisasi tentang OSIS.
Baca juga: Kata Kapolresta Soal Bullying di Batam yang Viral, Masih Banyak yang Perlu Digali
Hal ini juga bagus sebenarnya kalau sudah terbentuk, dan mereka nanti bisa sosialisasikan ditengah-tengah siswa bahwa pembulian tidak baik.
"Intinya bullying itu terjadi karena kurangnya komunikasi, begitu jugs dengan akhlak yang kurang sehingga terjadi hal tersebut. Nanti saya akan melihat bagaimana kelanjutannya melalui DP3KB. Kita nanti juga akan sinergikan dengan dinas pendidikan terkait," tutupnya.(TribunBatam.id/Alfandi Simamora)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
Aksi Bullying di Sekolah Ternama Batam, Kadisdik Ungkap Hasil Pertemuan dengan Kepsek |
![]() |
---|
Heboh Kasus Bullying di Sekolah Ternama Batam, Kadisdik Panggil Kepsek Jumat Besok |
![]() |
---|
Kasus Bullying di Sekolah Ternama Batam, Erry Syahrial Singgung Pembentukan TPPK |
![]() |
---|
Heboh Aksi Bullying di Sekolah Ternama di Batam, Wali Kelas Buka Suara |
![]() |
---|
Bullying di Batam Viral - Hakim Tunggal Vonis Tiga Remaja Tujuh Bulan Penjara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.