PILGUB 2024
PDIP Sudah Tolak Duluan, Bobby Nasution akan Ambil Formulir Pendaftaran Pilgub Sumut ke Semua Partai
Bobby Nasution berencana mengambil formulir pendaftaran pencalonan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumut ke semua partai.
TRIBUNBATAM.id - Menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) sekaligus Wali Kota Medan, Bobby Nasution akan mendaftar sebagai calon gubernur Sumatra Utara.
Kendati demikian, Bobby Nasution tidak mendaftar melalui satu partai saja.
Ternyata Bobby Nasution berencana mengambil formulir pendaftaran pencalonan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumut ke semua partai.
Baca juga: Terungkap Alasan Presiden Jokowi Tidak Sowan Megawati pada Lebaran 2024a, Ngabalin: Ini soal Waktu
Hal tersebut diungkapkan Bobby Nasution setelah acara acara halalbihalal seluruh ASN Pemko Medan, Selasa (16/4/2024).
"Ya nanti kita ambil formulir pendaftaran pencalonan Pilgub Sumut. Kita akan mencoba ke semua partai kalau bisa," jelasnya.
Sedangkan untuk formulir dari PDIP, Bobby Nasution juga berusaha melakukan pendekatan kembali.
Mengingat hubungan PDIP dengan keluarga Presiden Jokowi, termasuk Bobby Nasution mulai renggang.
Oleh karena itu, Bobby Nasution tidak bisa memastikan bisa mengambil formulir pendaftaran pencalonan Pilgub dari PDIP.
"Nanti, insyaallah kita coba (untuk ambil formulir ke PDIP)," menantu Presiden Joko Widodo itu.
Bobby menjelaskan, dirinya akan berkomunikasi lagi dengan PDIP. Hanya saja, komunikasi tersebut untuk urusan kerja Pemko Medan.
"Enggaklah (komunikasi) saya selalu sampaikan dengan seluruh partai bukan urusan politiknya ya, tapi urusan kerja. Begitupun di DPRD Medan kita ke seluruh fraksi berkomunikasi untuk ambil keputusan sama-sama. Tidak ada yang gejolak terlalu tinggi. Semua disupport partai Politik," jelasnya.
Menurutnya, panggilan PDIP nantinya merupakan panggilan silaturahni saja.
"Mudah-mudahanlah bisa untuk panggilan rindu saja. Insyaallah mudah-mudahan (bisa ambil formulir di PDIP)," jelasnya.

PDIP: Semua boleh daftar kecuali Bobby
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto mengatakan, partainya menutup pintu mengusung Bobby Nasution dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Sumatera Utara.
Menurut Hasto, penolakan terhadap menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu adalah usulan dari bawah.
"Sudah ada pendaftaran-pendaftaran di daerah-daerah Sumatra Utara kemarin sudah melaporkan semua boleh mendaftar kecuali Mas Bobby, itu usulan dari bawah," kata Hasto di depan kediaman Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta pada Jumat (12/4/2024) malam.
Hasto menjelaskan, selama proses pendaftaran berlangsung, pelaksanaan Pemilu 2024 yang diwarnai dugaan kecurangan menjadi perhatian.
"Selama proses pendaftaran ini berlangsung, hal-hal yang menjadi kritik terbesar atas pelaksanaan Pemilu 2024 yang diwarnai abuse of power, penggunaan aparatur negara sumber-sumber negara, itu harus diatasi dulu. Kalau tidak, tidak ada gunanya Pemilu," ujarnya.
Hasto sebelumnya menegaskan PDIP tidak akan kembali mengusung Bobby di Pilkada Sumatera Utara pada November 2024.
Hasto menyebut, Bobby sudah tidak memiliki garis politik yang sama dengan PDIP.
"Ya tentu saja (tidak usung Bobby). Karena garis politiknya sudah berbeda," kata Hasto di kawasan Sudirman, Jakarta Selatan, Minggu (7/4/2024).
Baca juga: PDIP Kasih Syarat jika Jokowi Mau Halalbihalal dengan Megawati, Hasto: Bertemu Anak Ranting Dulu
PAN siap dukung Bobby
Partai Amanat Nasional (PAN) menyatakan dukungan ke Bobby Nasution maju di Pilgub Sumut.
Bobby Nasution telah mendapatkan dukungan dari Golkar dan sekarang bertambah dari PAN.
Dukungan ini disampaikan oleh Wakil Ketua Umum (Waketum) PAN Viva Yoga Mauladi.
Viva Yoga mengungkapkan alasan partai pimpinan Zulkifli Hasan itu mengusung ipar dari Gibran Rakabuming Raka itu.
Poin pertama menurut Viva, Bobby memiliki kualitas dalam membangun Kota Medan selama menjabat sebagai Wali Kota.
"Alasan PAN mengusung Mas Bobby, pertama, memiliki prestasi yang baik dalam meningkatkan kualitas pembangunan di Medan," kata Viva saat dimintai tanggapannya, Sabtu (13/4/2024).
Selanjutnya kata Viva, Bobby juga memiliki pengalaman sebagai kepala daerah.
Dalam hal tersebut, Bobby memang tengah menjabat sebagai Wali Kota Medan dan akan berakhir pada 2024 ini.
"Hal ini tentu akan dapat meningkatkan kepekaan dalam membuat kebijakan yang bermanfaat bagi masyarakat Sumatera Utara," ucap dia.
Alasan terakhir kata Viva Yoga, Bobby juga merupakan sosok yang merepresentasikan kaum anak muda.
Sehingga kata dia, sosok Bobby nantinya diyakini dapat menjadi teladan bagi generasi muda khususnya di Sumatera Utara.
"Yang ketiga, Mas Bobby dapat dikatakan sebagai representasi kaum nitizen yang dapat menjadi teladan bagi generasi muda ketika berkiprah sebagai pimpinan eksekutif daerah," tukas dia. (TribunBatam.id)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Bobby Nasution Akan Ambil Formulir Pendaftaran Pilgub Sumut ke Semua Partai, Termasuk ke PDIP?"
Demi Sembako Murah, Warga Lingga Kepri Rela Antre Berdesakan-desakan Sejak Pagi |
![]() |
---|
Samsung S24 Ultra Anjlok Lagi Hari Ini, Harga HP Samsung S24 Ultra Siap Diburu di Akhir Agustus 2025 |
![]() |
---|
Bawa Nama Polda Kepri ke Istana Merdeka, AKP Raden Bimo Dapat Dukungan Penuh Kapolresta Barelang |
![]() |
---|
Harga HP iPhone 15 Pro Max iBox Kembali Anjlok di Akhir Agustus 2025, Bakal Menyentuh Rp 12 Juta? |
![]() |
---|
8 Prioritas Utama APBN 2026, Ketahanan Pangan hingga Pendidikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.