Tribun Batam Podcast - Manuver Ing Iskandarsyah di Pilkada Karimun 2024

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Nama Ing Iskandaryah kembali mencuat pada Pilkada Karimun 2024 atau Pilbup Karimun 2024.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini sebelumnya mantap ikut lagi Pilkada Karimun 2024.

Sebagai informasi, pada Pilkada Karimun periode sebelumnya, Ing Iskandaryah yang pernah dipercaya sebagai anggota DPRD Kepri ini harus mengakui Aunur Rafiq dan Anwar Hasyim.

Kegagalan menurutnya bukan jadi alasan untuk putus asa.

Gagal juga tidak lalu buat seseorang kemudian berdiam diri.

Gagal itu hendaknya jadi pijakan untuk berbuat lebih.

Bagaimana cerita dan upaya Ing Iskandaryah untuk kembali maju lagi di Pilkada Karimun?

Lewat Tribun Batam Podcast, Ing Iskandarsyah membuka kisahnya untuk maju Pilbup Karimun 2024.

Berikut petikan wawancara eksklusifnya bersama Manajer Liputan Tribun Batam, Thomlimah Limahekin.

Keterangan:

Tribun Batam: TB
Ing Iskandarsyah: II

TB: Pilkada Karimun periode sebelumnya Abang hanya kalah selisi 86 suara saja. Kenapa Abang tidak ngotot pada waktu itu?

II: Saya menyadari hidup itu ada maksimalnya.

Hidup itu adalah iktiar sehingga saya iklas saja waktu itu.

Jika sudah kalah, ya sudah belum rezeki saya.

Baca juga: PDI Perjuangan Buka Penjaringan Bacalon Pilkada Karimun 2024, Lihat Jadwalnya

Saat itu kami sempat ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Ternyata Tuhan belum mentakdirkan kami untuk jadi Bupati Karimun kala itu.

Saya anggap ini merupakan kesuksesan yang tertunda.

Apalagi dulu dan sekarang merupakan permintaan dari masyarakat Karimun.

TB: Setelah dari MK dan Abang harus kalah. Bagaimana hubungan bang dengan petahana saat ini?

II: Setelah adanya keputusan itu saya langsung telepon Beliau (Aunur Rafiq) Bupati Karimun saat ini.

Baca juga: Syarat Daftar PPK dan PPS Pilkada Karimun 2024, KPU Butuh 196 Orang Buat Pilbup

Saya ucapkan selamat dan apabila saya dibutuhkan saat itu juga brsedia membantu, saya anggap pertandingan sudah selesai.

Saya ingin kami sama-sama bangun Karimun agar lebih baik lagi.

Kita hormati keputusan MK dan anggap beliau adalah Bupati terpilih Karimun.

TB: Apa respons petahana saat itu?

II: Saya disambut baik. Saya juga pernah beri support dan masukan soal pembangunan di Karimun.

TB: Setelah gagal apakah saat itu bang sudah punya rencana tahun 2024 ini bakal maju lagi?

II: Di awal-awal saya belum ada rencana soal maju lagi.

Baca juga: Pilkada Karimun 2024 - Firmansyah Siap Mundur dari ASN Usai Ditetapkan Calon Oleh KPU

Karena untuk bertanding tentu punya persiapan dan hal-hal lain.

Selanjutnya pada tahun 2022 saya di telepon oleh salah satu kepala daerah di Kepri.

Dia bilang ke saya, jika survei saya bagus.

Lalu tahun 2023 saya juga survei ternyata masih bagus ditambah lagi masyarakat ikut mendorong saya lagi, sehingga saya memutuskan untuk maju kembali.

TB: Abang juga bergabung di swasta, boleh tahu apa yang mendorong bang waktu itu?

II : Saya bantu sebagai konsultan. Dan saya ingin bantu banyak masyarakat Karimun.

TB : Biasanya swasta lebih menggiurkan.

Potensinya lumayan bagus di daerah Kepri. Kenapa Abang ikut lagi ke politik?

II : Saya menggambarkan Kepri khususnya di Kabupaten Karimun punya potensi luar biasa.

Baca juga: Pilkada Karimun 2024 - Firmansyah Siap Mundur dari ASN Usai Ditetapkan Calon Oleh KPU

Apabila saya sebagai kepala daerah maka, banyak yang akan saya berikan kontribusi kepada masyarakat.

Saya melihat ada dua hal yang masih belum optimal di Karimun.

Pertama, kemampuan keuangan daerahnya masih kurang lumayan.

Apa indikatornya, misalnya bayar indikatornya tidak tepat waktu hingga honor teman-teman di sana masih di bawah standar.

Kedua adalah lapangan pekerjaan di Karimun masih kurang.

Apabila kita bantu mengelola tata ruang di Karimun itu maka akan jadi uang.

Baca juga: Empat Tokoh Bersaing Rebut Suara Partai Demokrat di Pilkada Karimun 2024

Saya melihat dari tujuh kabupaten kota, Karimun agak sempurna.

Karena di sana ada wisata, ada tambang, pertanian dan letaknya sebagai jembatan antara pulau Sumatera dan Singapura dan Malaysia.

TB: Apa potensi yang harus dikembangkan di Karimun?

II: Saya rasa pertanian yang perlu dikembangkan lagi di sana.

Apabila sudah dikuasai, saya rasa Karimun bakal lebih maju lagi.

Baca juga: Nurdin Basirun Dukung Ing Iskandarsyah dan Yova Apriazir Maju Pilkada Karimun

TB : Saya rasa banyak kenalan Abang di Tanjungpinang. Kenapa tidak pilih calon di Tanjungpinang atau Batam?

II : Memang saya masih ada rumah di Tanjungpinang, termasuk seklah SMA di sana.

Termasuk ada juga tawaran untuk maju ke Provinsi Kepri.

Namun saya jawab untuk saat ini saya fokus di Karimun saja dulu.

Tetapi kita tetap berkolaborasi saja, baik di Provinsi Kepri ataupun Karimun. Karena Gubernur juga sebagai perwakilan Pemerintah Pusat. (TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng).

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News