Jelang Iduladha, DP3 Tanjungpinang Kepri Turunkan Tim Periksa Kesehatan Hewan Kurban

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan (DP3) Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri telah menurunkan tim untuk melakukan pemeriksaan kesehatan hewan kurban di seluruh kandang pedagang dan peternak.

Kepala DP3 Tanjungpinang, Robert Lukman mengatakan, sampai saat ini sudah lima ratusan hewan kurban yang telah dilakukan pemeriksaan.

"Jumlah hewan kurban yang sudah dilakukan pemeriksaan itu, telah dinyatakan sehat, dan layak, sehingga mendapatkan label sehat dan layak (SL)," katanya, Senin (3/6/2024).

Ia melanjutkan, untuk saat ini ada sekitar tiga peternak di Tanjungpinang. Tetapi untuk pedagang musiman saat ini lumayan banyak.

Baca juga: Pedagang Hewan Kurban di Lingga Andalkan Bintan Penuhi Stok Buat Idul Adha

"Maka dari itu kami akan melakukan pemeriksaan hewan kurban, dengan menurunkan tiga tim ke lapangan," terangnya.

Pihaknya mencatat, ketersedian hewan kurban untuk di Tanjungpinang sebanyak 1.621 ekor untuk Iduladha 1445 Hijriah.

Rinciannya, sapi sekitar 729 ekor, dan kambing sekitar 892 ekor.

Sementara itu, untuk prediksi kebutuhan hewan kurban 1.197 ekor, di antarnya sapi 724 ekor dan kambing 472 ekor.

"Artinya tetap ada kelebihan ketersediaan hewan kurban dari kebutuhan masyarakat," ungkapnya.

Menurutnya, kebutuhan itu telah memadai, dan mencukupi baik yang ada di kandang peternak maupun yang didatangkan bertahap dari Lampung dan Jambi.

"Kebutuhan sapi dan kambing untuk hewan kurban di Tanjungpinang ada sekitar 1.192 ekor, yaitu sapi 724 ekor dan kambing 472 ekor," jelasnya.

Baca juga: Pedagang Hewan Kurban Tanjungpinang Dulang Cuan Menjelang Idul Adha 1445 Hijriah

Ia menambahkan, jika dibandingkan tahun lalu, ada peningkatan sekitar 10 persen stok hewan kurban di Tanjungpinang.

"Peningkatan hanya 10 persen. Tahun kemarin kurang dari seribu," tutupnya. (tribunbatam.id/Alfandi Simamora)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News